LIPUTAN15.COM – Setelah heboh dengan operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Bogor. Apalagi kasus dugaan korupsi tersebut menyeret orang nomor satu yakni Bupati Bogor. Ternyata terdapat 12 orang diamankan KPK, selain kepala daerah juga terdapat sejumlah pegawai hingga staff Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Jawa Barat.

Ketua BPK Isma Yatun mengungkapkan pihaknya akan mendukung KPK dalam upaya penegakan hukum terkait tindak pidana korupsi yang melibatkan anggota BPK.

“BPK mendukung penuh upaya KPK dalam pemberantasan korupsi di Indonesia,” ujar Isma Yatun, Kamis (28/4/2022) dini hari dalam live streaming akun YouTube KPK.

Ia mengungkapkan, BPK dan KPK selalu bersinergi dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik, akuntabel, menjadi garda terdepan melawan korupsi di negara ini.

“Untuk itu kami mendukung upaya penegakan integritas, independensi dan profesionalisme. Kami telah berkoordinasi dengan KPK terkait peristiwa ini sehingga memberikan efek jera kepada siapa yang melanggar nilai dasar tersebut,” kata Isma.

Ia mengaku merasa sangat prihatin dengan kondisi terkini yang turut melibatkan pegawai BPK RI.

“Ini pukulan berat dan sebagai advance warning untuk institusi kami,” ucap Isma.