JAKARTA– Perjuangan masyarakat Pulau Bunaken, Kepulauan Bunaken, dan Manado Tua semakin mendapat perhatian serius di tingkat nasional. Aspirasi terkait penetapan status kawasan permukiman yang diajukan warga kini resmi menjadi prioritas pembahasan di Badan Aspirasi Masyarakat (BAM) DPR RI.

Ketua BAM DPR RI, Ahmad Heryawan, menegaskan pentingnya penataan kawasan hutan yang seimbang dengan perlindungan hak masyarakat adat dan warga yang telah mendiami wilayah tersebut secara turun-temurun.

“Kebijakan yang berkeadilan menjadi fokus utama kami. DPR RI akan segera memanggil kementerian terkait guna memastikan hal ini terealisasi,” ujarnya dalam pernyataan resmi Selasa (25/11).

Langkah konkret ini tak lepas dari peran aktif Anggota DPR RI Fraksi Gerindra, Martin Daniel Tumbelaka, yang pada 13 Oktober 2025 lalu turun langsung menemui masyarakat untuk mendengarkan keluhan dan harapan mereka.

Kini, aspirasi masyarakat Bunaken resmi menembus prioritas strategis di BAM DPR RI.Herol Caroles, tokoh masyarakat dari Forum Bunaken Hebat Bersatu, mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan tersebut.

“Kehadiran Pak Martin membawa angin segar. Aspirasi kami yang selama ini diperjuangkan, kini mendapat perhatian nasional,” katanya penuh harap.

Herol berharap proses perjuangan pengakuan hak tanah dan permukiman bisa terus dikawal hingga menghasilkan kepastian hukum bagi masyarakat.

“Kami ingin negara hadir secara nyata untuk melindungi hak-hak kami yang telah melekat selama puluhan bahkan ratusan tahun di tanah ini,” tambahnya.

Dukungan juga datang dari Anggota Komisi I DPRD Manado, Ferdinand Dumais, yang telah menerima aspirasi dari Forum Bunaken Hebat Bersatu dan meneruskannya ke level provinsi hingga DPR RI.

“Kami berkomitmen mengawal proses ini agar nggak berhenti di tengah jalan,” tegas Dumais, yang juga Ketua Fraksi Partai Gerindra di DPRD Manado.(*)

Editor: Aldo Kumaat