MANADO-Melalui program distribusi alat dan mesin pertanian (Alsintan), beragam kabupaten di Sulut menerima dukungan signifikan untuk meningkatkan produktivitas dan efektivitas pertanian.

Sumanti, seorang petani dari Kakas, Minahasa, yang mendapatkan bantuan alat panen padi berskala besar, mengungkapkan rasa syukurnya atas sentuhan kepedulian yang tak ternilai dari kedua tokoh tersebut.

“Bantuan ini adalah bukti nyata komitmen Papa Ani Prabowo dan Pak YSK kepada para petani di Sulut, terutama menjelang Natal dan Tahun Baru,” ujarnya penuh haru.

Meldy Rotuling, penerima program pengelolaan padi seluas 10 hektar senilai Rp 60 juta, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah hasil kerja sama petani untuk petani, membuktikan pendekatan gotong royong demi kesejahteraan bersama.

Tak hanya dari Minahasa, petani dari Minut dan Minsel juga menumpahkan apresiasi atas bantuan yang diterima, menjadikan suasana akhir tahun semakin semarak dan penuh harapan.

Sementara Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Sulut, Nova Pangemanan, menjelaskan bahwa suksesnya program ini adalah buah dari lobi gigih Gubernur YSK dengan pemerintah pusat di bawah Presiden Prabowo.

“Alsintan ini membawa berkah bagi kabupaten-kota di Sulut, memberikan dorongan penting untuk meningkatkan efisiensi dan modernisasi pertanian kita,” kata Pangemanan.

Alsintan, mencakup alat-alat seperti traktor, combine harvester, dan pompa irigasi, bertujuan mempercepat proses produksi dan mengurangi ketergantungan pada tenaga manual.

Kabupaten seperti Bolmong, Minut, Mitra, Manado, Boltim, Talaud, Bolmut, Minsel, Bolsel, Kotamobagu, dan Sitaro sudah menerima bantuan ini.

Pangemanan menambahkan, selain alsintan, benih unggulan seperti jagung dan padi untuk musim tanam Oktober hingga Desember 2025 juga sedang dalam proses distribusi, berdasarkan usulan kabupaten/kota yang diteruskan ke tingkat provinsi dan pusat.

Momentum ini semakin menguatkan semangat petani Sulut dalam menggapai masa depan yang lebih cerah di sektor agrikultur.(*)

Editor: Yolister Karame