“Dalam pelayanannya GMIST digerakan oleh perjuangan kasih Allah dalam rangka merawat kehidupan. GMIST yakin sepenuhnya bahwa perhatian terhadap kaum lemah dan tertindas, kelestarian alam, dan kelangsungan ekosistem adalah amanat pelayanan yang diembannya dari Kepala Gereja (Kejadian 1 : 1-31 ; Matius 25 : 40),” salah satu dasar teologis surat tersebut.
Ketua Umum Sinode GMIST Pdt. Dr. Welman Boba, M.Th mengatakan, surat edaran pernyataan sikap tersebut bukan hanya sikap Sinode, tetapi merupakan sikap GMIST secara utuh karena telah dibahas dalam sidang dan yang hadir di sidang-sidang itu kata dia adalah ketua ketua jemaat juga utusan.
“Berarti itu suara GMIST jadi kami meneruskan sikap GMIST, sikap Allah yang melembaga itu,” kata pada Senin, (10/1/2022).
Atas dasar keyakinan itu maka GMIST pada SLS XXV menyatakan sikap sebagai berikut :
Menolak aktifitas pertambangan yang dilakukan PT. TMS.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan