Liputan15.com-Politeknik Negeri Manado (Polimdo) Jurusan Teknik Sipil dan Dinas PUPR Provinsi Papua Selatan sepakat untuk menjalin kerjasama dalam bidang pembangunan.
Direktur Polimdo Dra Maryke Alelo MBA menyampaikan Politeknik dibangun dengan Filosofi ‘Link and Match’.
Politeknik harus menjadi Link antara institusi sendiri dengan masyarakat dunia kerja dan industri.
“Apa yang dibutuhkan dunia kerja sebisa mungkin itu harus disiapkan,” ujar Alelo dalam sambutannya, Kamis (5/12/2024).
Meski dalam perkembangan yang panjang ini, lanjut Alelo, ada banyak kendala yang dihadapi karena Politeknik itu khusus, tapi perlakuannya tidak khusus misalnya diperlakukan sama dengan Universitas sehingga terjadi ketimpangan soal anggaran.
“Karena 60% praktek membutuhkan alat, membutuhkan bahan praktek. Kita harus memilih supaya anak-anak ini tahu ketika mengerjakan sesuatu supaya kita bisa mempersiapkan tenaga kerja terampil yang dapat memenuhi kebutuhan dunia kerja,” tambahnya.
Saat ini teknik mesin, teknik elektro, akuntansi, pariwisata dan administrasi bisnis membuka master terapan di bidang teknik sipil mengingat Indonesia ini ada di daerah yang gampang terkena gempa jadi restorasi bangunan gedung itu menjadi salah satu tempat penerapannya.
“Kira-kira beberapa hal itu yang barangkali bisa membantu Papua Selatan untuk dapat bekerja sama selain ada hal-hal lain yang dapat kita kerjakan kedepannya nanti,” terang Alelo.
Dinas PUPR melalui Sekretaris Dinas PUPR Provinsi Papua Selatan Agust P.Y Nirahoa SPd MPd berharap kiranya lewat kerjasama ini bisa sama-sama membangun Provinsi Papua Selatan.
Kini progam strategi Nasional sekarang mata tertuju di Papua selatan, apalagi pembangunan akses jalan yang penuh hambatan dan tantangan.
“Kerjasama ini juga menunjang program kerja antara satu wilayah dengan wilayah yang lain. Sudah banyak dilakukan pembangunan di provinsi. Ada inovasi baru terutama Politeknik sebagai pendidikan vokasi ini bisa berkontribusi di dalam pembangunan Papua Selatan kedepannya,” kata Nirahoa.
Ia berharap kehadiran rombongan Dinas PUPR Provinsi Papua Selatan dapat membawa angin segar ketika pulang ke papua selatan dengan program – program yang dihasilkan demi kemajuan dan perkembangan masyarakat Papua selatan.
Ketua Panitia Dr Ir Herman Tumengkol SST MT IPM ASEAN Eng menjelaskan kerjasama ini merupakan yang pertama yang diprakasai jurusan teknik sipil.
“Kegiatan ini memang kami sudah rencanakan cukup lama. Tapi momen pelaksanaannya itu yang tiba-tiba. Terima kasih kepada Direktur Polimdo Maryke Alelo yang mendukung menyuport langsung kegiatan kerjasama ini,” ucapnya.
Lewat kerjasama, kedepannya akan saling berbagi inovasi untuk pengembangan dan kemajuan bersama.
Seperti yang disampaikan direktur Polimdo bahwa Polimdo banyak sumber daya para dosen yang memiliki keahlian dalam bebagai bidang baik Teknik Sipil, Teknik Elektro, Teknik Mesin, Akuntansi, Pariwisata dan Administrasi Bisnis.
“Kita bisa melakukan semacam pelatihan atau training bagi masyarakat atau adik-adik. Nanti mahasiswa Papua yang akan menjadi pelaksana dalam dunia industri di Provinsi Papua Selatan. Apalagi Papua Selatan merupakan provinsi baru, sehingga juga dibutuhkan masukan-masukan untuk pengembangan wilayah yang ada,” tandasnya.
Sebagai tindak lanjut kerjasama ini, lanjutnya nanti akan membuat MoU. Diharapkan kedepan akan saling berbagi waktu untuk saling berkunjung sesuai yang akan tertera dalam perjanjian kerjasama nanti.
“Kami akan melihat langsung kondisi yang ada di wilayah sana,” pungkas Tumengkol.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan