Sangihe, Liputan15.com – Memasuki hari ke-16 bulan suci Ramadan 1446 Hijriah, Bupati Kepulauan Sangihe, Michael Thungari, SE., MM., bersama istri, Ny. Cherry S. Thungari Soeyoenus, SE., serta Wakil Bupati Kepulauan Sangihe, Tendris Bulahari, didampingi istri, Ny. Agnes L. P. Bulahari Walukow, SE, menghadiri acara Dialog Ramadhan dan buka puasa bersama warga Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) pada Minggu (16/03/2025). di Kelurahan Santiago Kecamatan Tahuna

Dalam sambutannya, Bupati Michael Thungari menegaskan bahwa Ramadan bukan sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga menjadi momentum untuk mempererat tali silaturahmi serta meningkatkan kepedulian sosial.

“Ramadan adalah waktu yang tepat untuk menyucikan diri dari tahun yang telah berlalu, sekaligus momen untuk saling berbagi, menolong yang lemah, dan membantu mereka yang berkekurangan,” ujar Thungari.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa nilai-nilai dalam ibadah puasa sejalan dengan falsafah Sapta Membara, yang mengajarkan kebijaksanaan dalam berpikir, ketelitian dalam bertindak, kesediaan untuk mendengar, kepatuhan terhadap aturan, serta sikap saling menghormati dalam bingkai toleransi antarumat beragama di Kabupaten Kepulauan Sangihe.

Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada KKIG atas peran aktif mereka dalam menjaga kerukunan dan mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah.

“KKIG bukan hanya menjaga toleransi di Kabupaten Kepulauan Sangihe, tetapi juga berkontribusi dalam berbagai sektor, mulai dari perdagangan di pasar, perikanan, hingga pemerintahan. Semua ini memiliki dampak besar bagi kemajuan daerah kita,” tambahnya.

Acara buka puasa bersama ini turut dihadiri oleh Kepala Pengadilan Agama Sangihe, Syahruddin, S.H.I., M.H., anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Sangihe, Ristam Pakaya, serta warga KKIG yang memenuhi lokasi acara dengan suasana penuh kehangatan dan kebersamaan.