LIPUTAN15,SANGIHE–Bupati Kepulauan Sangihe mengajak semua OPD agar menuntaskan program Pengentasan Kemisikinan yang dinilainya jalan ditempat. Bupati mengatakan ada dua OPD yang menjadi ujung tombak penilaian pengentasan kemiskinan yaitu Dinas Pendidikan dan Kesehatan yang dinilai harus lebih maksimal kedepan.

“Saya kira ada OPD kedodoran, untuk menurunkan sistem kemiskinan kita secara terpadu dan konsisten, seperti di bidang kesehatan, masih tinggi angka kematian bayi dan kunjungan ibu hamil masih rendah, dan ini menjadi perhatian karena menjadi ujung tombak pelayanan kita,” imbuhnya.

Menurut dia, hal ini yang menjadi penilaian angka kemiskinan kita stagnan, dan saya berharap OPD yang bersentuhan langsung dengan masyarakat agar turun lapangan lebih giat lagi.

“Saya minta Dinas Pertanian dan Dinas Perikanan agar turun ke kampung kampung untuk melihat kebutuhan dari masyarakat, agar program yang akan diberikan benar benar dapat meningkatkan pendapatan dari masyarakat,” jelas Gaghana.

Gaghana juga mewarning bagi pimpinan OPD agar bekerja dengan giat agar memberikan hasil positif, karena dirinya dengan tegas akan mengganti pimpinan OPD yang jalan ditempat.

“Saya minta maaf jika ada OPD yang aksinya tidak memberikan dampak positif akan diambil sikap, jangan sampai daerah kita jadi korban, karena pimpinan OPD yang apatis. Saya mohon supaya kita kerja sungguh sungguh jangan sampai capaian kinerja kita terganggu. Karena menurunkan angka kemiskinan adalah tugas bersama antara pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten,” jelasnya. (Arno)