Sangihe, – Setelah dibuka kembali pelayanan Administrasi Kependudukan setelah sempat ditutup karena pandemi covid-19 dan juga dalam rangka pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sulut antusias masyarakat untuk melengkapi administrasi Kependudukan seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) naik signifikan dari biasanya, dari data harian metro tanggal 18/11/2020 masyarakat wajib KTP yang belum melakukan perekaman data sebanyak 10.307.

 

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil melalui Kepala Bidang pelayanan dan pendaftaran penduduk S. Janis ketika di temui mengatakan sekarang ini banyak masyarakat yang datang untuk mengurus administrasi kependudukan.

 

“Memang sekarang ini masyarakat yang datang lebih banyak dari biasanya baik itu yang sudah mengambil nomor antrian maupun belum mengambil nomor antrian, tetapi semua tetap akan kami layani” Jelasnya

 

Disentil kendala yang di hadapi Dinas Dukcapil dirinya mengatakan memang kendalanya adalah mesin untuk merekam data di luar kota tahuna sedang mengalami gangguan.

 

“Kami setiap hari sabtu masi memberikan pelayanan untuk masyarakat di luar kota Tahuna, kemarin kami dan melakukan perekaman data di Kecamatan Tabukan Utara, tetapi disaat melakukan perekaman data, terjadi penghentian sementara aliran listrik dan ketika listrik kembali normal, mesin kami mengeluarkan asap dan sudah tidak bisa beroperasi lagi” Ucapnya

 

Lanjutnya kalau untuk perekaman data di Dinas Pendudukan masih berjalan seperti biasa, hanya untuk melayani masyarakat di Luar Kota Tahuna menunggu mesin yang sedang di perbaiki.