LIPUTAN15.COM,MANADO–Pemkot Manado terus memacu vaksinasi kepada seluruh komponen masyarakat, termasuk ASN. Karena  itu, Wali Kota Manado Andrei Angouw akan memberikan sanksi bagi ASN tidak mendukung program vaksin hebat.

“ASN Kota Manado yang tidak ikut program vaksin hebat, siap-siap untuk tidak terima Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) bulan Juni 2021,” kata Wali Kota Manado saat High Level Meeting TPID dan Pengukuhan TP2DD  Kota Manado, di kantor Perwakilan Bank Indonesia Sulut, Kamis(17/6).

Menurutnya, punishment ini diberlakukan untuk menggerakkan ASN, segera dan harus bisa vaksin.  Karena dari 5.300-an ASN kota Manado sudah ada 4000-an yang ikut vaksin. Masih ada sekira 1000-an yang belum divaksin.
“Saya sudah sampaikan ke pak Sekkot. Bagi ASN yang belum atau tidak mau vaksin, jangan cairkan TPP mereka,” tegas Andrei.

Wakil Walikota Manado dr Richard Sualang mengatakan, ASN yang tidak mau divaksin tergolong ASN yang kabal. “Karena kabal nanti tunggu ada punishment dulu. Baru mau tergerak,” ujar Sualang. (Ky)