LIPUTAN15. COM- Walikota Manado Andrei Angouw Selasa (13/7/2021) pagi memimpin rapat dalam rangka Evakuasi Pelaksanaan Vaksinasi di Pemerintah Kota Manado.
Walikota Andrei Angouw pada kesempatan tersebut menyampaikan, dari data pemerintah pusat kota manado paling tinggi pelaksanaan vaksinasi dengan persentase mendekati 70 persen.
Namun Andrei Angouw menyebutkan bahwa masih ada sekitar 60 persen warga manado yang belum divaksin.
“Masih ada 60 persen belum divaksin, karena dari 70 persen tersebut 40 persen adalah kota manado dan 30l persen adalah warga di luar kota manado,” Ujarnya.
Dalam hal ini Walikota menegaskan, Pemerintah Kota Manado wajib untuk melakukan vaksinasi kepada siapa saja termasuk dari luar daerah dan warga negara asing.
“Jangan sampai kita menolak orang dari daerah lain, semua harus divaksin karena kita sama – sama warga NKRI,” tegasnya.
Andrei Angouw menambahkan, Pemkot Manado menargetkan vaksinasi 10 ribu orang per hari. Sehingga pada pertengahan bulan Desember seluruh warga Manado sudah divaksin.
Hadir dalam rapat evaluasi tersebut, Sekda Kota Manado Micler Lakat SH MH dr Steven Dandel dari Dinas Kesehatan Provinsi Sulut, dr Joy Zekeon Dimas Kesehatan Manado, Asisten 1, para Camat dan Kepala Puskesmas. (Ky
Tinggalkan Balasan