LIPUTAN15.COM-Wali Kota Tomohon yang diwakili oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kota Tomohon drg. Jeand’arc Senduk-Karundeng menghadiri Penyerahan CSR oleh PT PLN (Persero) UPDK Minahasa, di Kantor Unit Layanan Pusat Listrik Tenaga Panas Bumi Lahendong, di Kelurahan Tondangow Kecamatan Tomohon Selatan.

Bantuan CSR ini yaitu Bank Sampah Terpadu ULPLTP Lahendong bagi PPA Filadelfia Kelurahan Tondangow dan Pengembangan Usaha UKM Kripik Pisang Goroho Kelurahan Pangolombian.

Ketua TP-PKK Kota Tomohon mengatakan,
Penyerahan CSR (Corporate Social Responsibility) tentu merupakan kegiatan penting dari tanggung jawab sosial perusahan kepada masyarakat Kota Tomohon.

“Selaku Pemerintah Kota Tomohon kami menyambut baik dan berterima kasih serta memberikan apresiasi kepada pihak PT. PLN (Persero) yang telah berhasil merampungkan bank sampah terpadu untuk diserahkan kepada PPA Filadelfia Kelurahan Tondangow Kecamatan Tomohon Selatan. Bank Sampah ini juga merupakan salah satu program dari Tim Penggerak PKK Kota Tomohon kata ketua Tim Penggerak PKK Kota Tomohon,” ungkapnya.

Menurut dia, pihaknya menyadari bahwa dalam proses pembangunan dan investasi terutama dalam bidang kelistrikan dan energi bukan sekedar mencari keuntungan semata bagi perusahan, namun hal terpenting yang harus selalu di perhatikan adalah faktor kesehatan dan keselamatan kerja serta kelestarian alam dan lingkungan sekitar perusahan. “Begitu juga dengan keamanan dan kenyamanan masyarakat sekitar areal pembangunan dan explorasi harus mendapat perhatian penuh dari perusahan,” ungkapnya.

Oleh karena itu pemerintah dan pihak PT. PLN (Persero) tentu memiliki persepsi yang sama dalam berbagai hal, termasuk di dalamnya proses pengelolaan sampah dan limbah yang ramah terhadap lingkungan. “Sementara itu, berbagai upaya dan langkah pemerintah untuk mewujudkan iklim investasi yang kondusif di daerah ini mari terus kita dukung bersama sebagai bagian dari upaya pengembangan ekonomi kerakyatan bagi kesejahteraan masyarakat Kota Tomohon,” ungkapnya.

Proses pengelolaan sampah membutuhkan perhatian dari seluruh komponen masyarakat agar supaya kelangsungan ekosistem lingkungan yang bersih sehat dan hijau akan senantiasa kita nikmati. Sehingga dapat memotivasi kreatifitas dan inovasi baru dalam beraktifitas sehari-hari, serta mendukung program Kota Sehat Tomohon dalam kegiatan Cantik Sehat Wilayah Sekitar.

“Kami berharap kiranya bantuan dan perhatian yang telah diberikan oleh PT. PLN (Persero) bersama Pemerintah Kota Tomohon, nantinya akan sangat membantu pemerintah dan masyarakat Kelurahan Tondangow Kecamatan Tomohon Selatan,” ungkapnya.

Dengan kehadiran dan keberadaan PT. PLN (Persero) juga akan menunjang penyediaan lapangan pekerjaan dan percepatan pembangunan di Kota Tomohon.

“Kepada PPA Filadelfia sebagai penerima bantuan CSR, Walikota mengharapkan agar bantuan yang diterima ini dapat dikelola dengan sebaik-baiknya sehingga ke depan akan menjadi tolok ukur dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan lainnya yang berhubungan langsung dengan pengelolaan sampah dan limbah rumah tangga serta dalam menjamin pelestarian alam dan lingkungan sekitar kita,” ungkapnya.

Pada kesempatan ini Ketua TP-PKK Kota Tomohon menerima langsung bantuan CSR ini yaitu Bank Sampah Terpadu ULPLTP Lahendong bagi PPA Filadelfia Kelurahan Tondangow dan Pengembangan Usaha UKM Kripik Pisang Goroho Kelurahan Pangolombian yang diserahkan oleh Manager UPDK Minahasa Andreas Arthur

Selanjutnya rombongan berkunjung ke Lokasi Bank Sampah Terpadu di ULPLTP Lahendong dan berikutnya ke Lokasi Pembangunan Gereja Pentakosta Bukit Zaitun Kelurahan Tondangow yang merupakan kegiatan pemanfaatan Fly Ash Batubara PLTU Amurang.

Dalam kegiatan ini dihadiri juga Manajer ULPLTP Lahendong Muh. Aminudin Wahid, Gembala GGP Filadelfia Tondangow Pdt. Neivi Mantak-Rompis, Koordinator PPA Filadelfia Tondangow Ibu Yiswi Wawo Asisten Administrasi Umum Sekretaris Daerah Kota Tomohon Drs. O. D. S. Mandagi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tomohon John Kapoh, S.S., M.Si., Camat Tomohon Selatan Ibu Selfie Femmy Datu, Lurah Tondangow Ibu Sweetly Posumah, dan Lurah Pangolo.