China selama ini menghadapi tekanan internasional karena menolak untuk mengutuk invasi Rusia, dan curahan sentimen pro-Rusia di media sosial China sangat dibatasi dan disensor.
Video-videonya terlihat sangat berbeda dari yang digambarkan China. Beberapa difilmkan larut malam, dengan suara ledakan dan sirine serangan udara di latar belakang. Klip lain menunjukkan potret kehidupan sehari-hari seperti jalanan sepi.
Di lain waktu ia mengatakan masyarakat memiliki hukum rimba.
“Seseorang mengatakan kepada saya saat ini, masyarakat memiliki hukum rimba, di mana kekuasaan berasal dari laras senjata,” kata dia.
China selama ini menghadapi tekanan internasional karena menolak untuk mengutuk invasi Rusia, dan curahan sentimen pro-Rusia di media sosial China sangat dibatasi dan disensor.
Video-videonya terlihat sangat berbeda dari yang digambarkan China. Beberapa difilmkan larut malam, dengan suara ledakan dan sirine serangan udara di latar belakang. Klip lain menunjukkan potret kehidupan sehari-hari seperti jalanan sepi.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan