LIPUTAN15.COM – Korban meninggal dunia akibat pembantaian anak sekolah di Texas, USA bertambah menjadi 21 orang, terdiri dari 18 anak-anak dan 3 orang dewasa.
Menurut informasi, nenek si penembak dikabarkan masih hidup dan dirawat intensif di rumah sakit.
Salvador yang diketahui sebagai pelaku utama diketahui membeli senapan di hari ulang tahunnya yang ke 18.
Dan dia membuat postingan di akun IG nya bertulis “Saya punya rahasia besar”tulisnya.
Diindikasikan si pelaku memiliki perilaku penyimpangan seksual dimana ia sering mengenakan pakaian seperti wanita.
Pidato Presiden USA Joe Biden malam setelah tragedi pembantaian tgl 24 Mei 2022 ; “Saya muak, kita harus bertindak, dan jangan katakan bahwa kita tidak dapat berdampak pada pembantaian ini, kita tidak dapat mencegah semua tragedi tetapi kita memiliki hukum yg harus berdampak positif. Doa kami malam ini adalah untuk para orang tua yang kehilangan anak-anak mereka, apa yang akan mereka katakan kepada anak-anak mereka yang lain? Apa yang akan terjadi besok?. Yang membuat saya heran adalah penembakan semacam ini tidak terjadi di belahan dunia lain, kenapa? Penyakit mental juga ada di belahan dunia lain, mengapa Anda membantai? Saatnya beraksi. Berapa banyak anak kecil yang menyaksikan apa yang terjadi pada teman-teman mereka seolah-olah mereka berada di medan perang, demi Tuhan dan Atas nama Tuhan, mengapa mereka menggunakan itu? (Senjata). Malam ini, saya meminta bangsa ini untuk berdoa bagi mereka. Beri orang tua dan saudara-saudaranya kekuatan dalam kegelapan yang mereka rasakan saat ini.” Ungkapnya.
Tinggalkan Balasan