LIPUTAN15.COM – Kasus pelecehan seksual terhadap perempuan kembali terjadi. Viral di media sosial salah seorang pria yang berprofesi sebagai sopir angkutan online melakukan pelecehan terhadap seorang wanita yang berada didalam kendaraan saat perjalanan.
Dalam video siaran langsung tersebut terlihat pria tersebut berupaya memegang tubuh korban. Meski terlihat sepele namun tindakan tersebut sudah termasuk dalam pelecehan seksual.
Hal tersebut menuai berbagai tanggapan dari para netizen, ada yang mengutuk perilaku tersangka bahkan adapula yang menanggapi miring dengan cara berpakaian korban.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kota Manado Dra. Meiva Lenda Pelealu dihubungi media ini Rabu (27/7/2022) menjelaskan, pelecehan seksual adalah tindakan bernuansa seksual melalui kontak fisik dan non fisik sehingga mengakibatkan ketidakyamanan, kesehatan, dan keselamatan jiwa.
“Selama ini korban pelecehan seksual sering disalahkan karena dianggap mengundang aksi pelecehan dalam menggunakan pakaian,” ujarnya.
Dikatakannya, pelecehan seksual bisa terjadi kapan saja, di mana saja dan oleh siapa saja.
“Sesuai survey, perkosaan terhadap perempuan dengan baju tertutup lebih tinggi presentasi dibandingkan pada perempuan dengan baju terbuka, jadi pelecehan seksual murni dari niat dan hasrat pelaku, tidak ditimbulkan oleh pakaian korban,”ungkapnya.
Survei dari Koalisi Ruang Publik terlihat model pakaian yang dikenakan perempuan saat mengalami pelecehan seksual. Pakaian yang dikenakan korban adalah rok panjang dan celana panjang 17,47 persen, baju lengan panjang 15,82 persen, baju longgar 13,80 persen, berhijab panjang atau sedang 13,20 persen, baju lengan pendek 7,72 persen, baju seragam kantor 4,61 persen. Rok selutut 3,02 persen, baju ketat 1,89 persen. Yang berhijab dan bercadar juga mengalami pelecehan seksual 0,17 persen. Bila dijumlahkan ada 17 persen korban berhijab mengalami pelecehan seksual.
“Jadi penting sekali program pledge united untuk sadarkan laki – laki bagaimana menghormati perempuan serta pentingnya pengendalian diri bagi laki – laki,”tukasnya.


Tinggalkan Balasan