LIPUTAN15.COM – Warga terus terganggu dengan kebisingan suara kendaraan roda dua yang menggunakan knalpot racing. Tidak hanya di malam hari, siang hari pun ulah para pengendara berknalpot bising kian meresahkan warga.
Khususnya di kota Manado, para tokoh agama mengaku sangat terganggu dengan kebisingan suara knalpot racing.
Pasalnya, selain mengganggu instirahat warga di malam maupun siang hari, suara knalpot racing juga membuat ibadah masyarakat terganggu ketika motor-motor dengan knalpot racing melintas.
Hal tersebut terungkap saat pertemuan ribuan Tokoh Agama bersama Kapolresta Manado KombesPol Julianto Sirait di gedung Serbaguna Kantor Walikota Manado Senin 31 Oktober 2022.
Menurut Kapolres, salah satu upaya yang akan dilakukan oleh pihak Kepolisian yaitu dengan melakukan pendekatan dengan para pemilik bengkel agar tidak melayani pemasangan knalpot racing.
“Tapi, mumpung lagi banyak yang hadir di ruangan ini, saat saya sudah melakukan penindakan itu, tolong kita semua sepakat mendukung Polresta Manado,”ujar Kapolres.
Ribuan tokoh agama yang tergabung dalam Badan Kerjasama Antara Umat Beragama (BKSAU) Manado tersebut sepakat mendukung langkah Kepolisian.
Menurut Kapolres, pelajaran yang paling penting adalah bagaimana kita mengingatkan seluruh keluarga kita untuk patuh berlalu lintas.
“Kalau semua di ruangan ini sepakat bila mendengar suara knalpot racing silahkan tegur dia secara baik – baik atau langsung melapor ke 112,” tukasnya.(ky)
Tinggalkan Balasan