LIPUTAN15.COM MELONGUANE – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Talaud menggelar Dialog Kebangsaan. Hal ini dilakukan di sela-sela Peluncuran Tahapan Pilkada di Kabupaten Talaud pada Jumat (11/5/2024) di Melonguane.

Dialog yang juga berfokus pada persiapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati di Tanah Porodisa ini kata Ketua KPU Talaud Adri L Sumolang, ST akan berlangsung selama 241 hari 31 Maret s/d November 2024.

“Kami KPU Talaud sedang melaksanakan tahapan pilkada serentak yang didalamnya ada pembentukan badan Ethoc. Kami KPU Talaud juga dalam persiapan kegiatan ini, tetap berkoordinasi dengan seluruh stakeholder,” ucap Sumolang.

Lanjutnya bahwa nanti dalam endistribusian logistik untuk pilkada kami tetap memprioritaskan kecamatan-kecamatan yang berada di pulau terluar diantaranya ada empat yakni Kecamatan Miangas Nanusa, Kabaruan dan Damau. “Kami mengharapkan peran dan dukungan dari masyarakat Talaud,” tukas Kadiv Keuangan, Umum dan Logistik.

Dalam dialog ini pun tampak para narasumber yang diantaranya ada Ketua Bawaslu Talaud Zenith Anaada S.IP yang juga menyatakan bahwa Bawaslu Talaud tetap menjalankan tugas dalam pengawasan pilkada.

“Saat ini kami juga sementara merekrut badan Ethoc yang didalamnya ada Panwascam. Langkah lainnya juga adalah kami sudah mensterilkan para ASN dalam penyelenggaraan tugas dan tanggungjawab kami. Kami pun bekerja sama dalam pencegahan serta penindakan pelanggaran
Pilkada sehingga berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku. Peran Bawaslu adalah melakukan proses pengawasan. Untuk itu bersama Bawaslu mari kita awasi Pilkada damai, aman dan adil,” kata Anaada.

Pada kesempatan yang sama juga, Kepala Kejari Yanwar Utomo, SH, M.Hum mengatakan bahwa pada prinsipnya karena Kejaksaan Negeri Talaud merupakan sentra dan kita selalu bersinergi dan berkoordinasi untuk pencegahan pemahaman dan sosialisasi kepada masyarakat serta memberikan penyuluhan hukum. Dengan program ‘Jaksa Menyapa’ dari sisi penegakan hukum serta proses penindakan hukum.

“Seminimal mungkin kita wujudkan Pilkada yang damai di Kabupaten Talaud serta bisa berjalan dengan baik,” ungkap Kajari Talaud.

Senada kedua Akademisi Universitas Sam Ratulangi (Unsrat-red) Tery Sout dan Efendy Sondakh juga mengatakan bahwa peran akademisi adalah untuk memberikan materi serta pemahaman kepada para mahasiswa tentang pentingnya berdemokrasi serta berpartisipasi serta menciptakan hal-hal seperti ini dalam penyelenggaraan Pemilu/Pilkada.

Mengenai kesiapan dalam rangka Pilkada nanti, Polres Kepulauan Talaud melalui Kabag Ops Jakobus Melale SH, S.AB, MM mengatakan bahwa secara umum Polres Talaud dalam menghadapi pilkada serentak mempersiapkan pilkada.

“Kami secara terstruktur telah memberikan pelatihan secara teknis tentang pengamanan kepolisian. Dengan harapan pilkada tahun ini berjalan dengan baik dan lancar,” urai Melale.

Kegiatan yang dilaksanakan di Lapangan Upacara Rumah Dinas Bupati Talaud ini tampak dihadiri oleh Forkompimda, para Komisioner KPU dan tamu undangan serta para peserta Dialog Kebangsaan. (tni)