Sangihe,- Liputan15.com – – Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati dari PDI Perjuangan Kabupaten Kepulauan Sangihe, dr. Rinny Tamuntuan dan Mario Seliang, SE, resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Kepulauan Sangihe. Pendaftaran tersebut dilakukan pada pukul 10.00 WITA dengan diiringi oleh musik bambu dan hadra, serta dihadiri oleh seluruh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan bersama keluarga.
Berkas pendaftaran pasangan ini diserahkan langsung oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kepulauan Sangihe, Drs. H. R. Makagansa, kepada Ketua KPUD Kabupaten Kepulauan Sangihe. Acara ini berlangsung dengan penuh semangat dan dukungan dari para simpatisan yang hadir.Kamis (29/08/24)
Dalam sambutannya, dr. Rinny Tamuntuan mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum PDI Perjuangan dan seluruh pengurus DPC PDI Perjuangan, serta kepada keluarga yang telah memberikan kepercayaan kepada pasangan Tamuntuan-Seliang untuk maju sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe. “Terima kasih kepada KPU dan Bawaslu yang telah menerima kami untuk mendaftarkan pasangan Tamang hari ini. Kami memiliki keyakinan bahwa penyertaan Tuhan selalu ada pada kami, terbukti dari rumah hingga KPU, semuanya berjalan dengan baik,” ujar Tamuntuan.
Ia juga menambahkan bahwa jika diberikan kepercayaan untuk memimpin, dirinya akan bekerja dengan ketulusan dan kejujuran, serta menekankan bahwa dirinya tidak berniat untuk berjanji-janji. “Selama dua tahun menjabat sebagai Pj. Bupati, banyak pekerjaan yang belum terlaksana karena terbatasnya waktu. Namun, jika kami diberi kesempatan, kami siap melanjutkan pekerjaan tersebut,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Kepulauan Sangihe menyatakan bahwa pihaknya telah siap menerima seluruh bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe yang mendaftar sejak tanggal 27 Agustus hingga hari ini, yang merupakan hari terakhir pendaftaran. Ia juga mengharapkan agar semua partai pengusung pasangan calon dapat mengatur massa pendukung yang datang ke lingkungan KPU agar setelah acara ini dapat kembali ke tempat masing-masing dengan tertib.
Proses pendaftaran ini menandai langkah awal dalam persaingan politik yang semakin intensif menjelang pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe mendatang.
Tinggalkan Balasan