Ibu-ibu di Ollot I Dibekali Manfaat Daun Kelor oleh Mahasiswa KKN Unimman

LIPUTAN15.COM, BOLMUT – Pagi sekitar pukul 10.00 wita, mahasiswa yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik di Desa Ollot I, Kecamatan Bolangitang Barat, Kabupaten Bolmut mulai mempraktekan program kerja mereka.

Program kerja yang mereka praktekan pertama kali bersama ibu-ibu yang didampingi langsung pengurus PKK Ollot I yakni inovasi daun kelor menjadi puding.

Mulai dari cara pembuatan sebelum menjadi puding untuk dikomsumsi mereka edukasikan kepada ibu-ibu, Kamis (5/2/2025) di aula kantor Desa Ollot I.

Koordinator Posko 12, Fadillah lagarata menjelaskan, bahwa daun kelor, bahan utama yang meraka gunakan memiliki banyak manfaat kesehatan. Tanaman ini kaya akan nutrisi seperti vitamin A,C, zat besi, magnesium dan kalium.

Karena komposisi yang melimpah ini, kata Fadillah, daun kelor sering digunakan dalam pengobatan herbal untuk mendukung kesehatan secara keseluruhan.

Apalagi, ia terangkan, tanaman daun kelor merupakan tanaman yang bisa tumbuh dengan cepat dan berumur panjang, berbunga sepanjang tahun, dan tahan kondisi panas ekstrim.

“Daun kelor ini memiliki segudang manfaat terutama dalam pemenuhan gizi tubuh manusia. Gizi adalah kata kunci mengapa kelor menjadi penting untuk pencegahan stunting,” singkatnya.

Sebelumnya, Rektor Universitas Muhammadiyah Manado Agust A. Laya mengungkapkan bahwa 187 mahasiswa yang melaksanakan KKN telah dibekali oleh kampus.

“Sebelum turun, kampus telah memberi bekal agar program kerja yang akan mereka praktekan sudah tersusun, lebih mudah, dan persiapannya matang,” ungkapnya, saat melepas secara resmi mahasiswa KKN di auditorium kantor bupati kemarin.

Pun demikian, Agust berharap, adik-adik yang melaksanakan KKN bisa tumbuh dewasa dengan interaksi bersama masyarakat di masing-masing desa.

“Teruslah berkembang, karena setiap langkah kita akan dilihat oleh masyarakat. Jaga harga dirimu agar proses KKN ini bisa berjalan lancar,” imbuhnya.

Sementara PJ Bupati Bolmut Darwin Muksin mengatakan, bahwa setiap suka duka itu pasti akan dialami oleh mahasiswa. Apalagi keluarga yang berpenghasilan cukup, jalan cerita kuliahnya pasti akan menyita banyak tenaga.

“Jadi saya berharap adik-adik bisa lulus dan menjadi mahasiswa terbaik, hormati orang tua karena merekalah berjuang, hormati dosen kita, karena mereka yang membibimbing kita menjadi karakter kuat,” sambungnya.

Ia menambahakan, kembangkan pengetahuan adik-adik dengan berinteraksi bersama masyarakat, terlebih zaman sekarang, ilmu kesehatan sangat dibutuhkan oleh masyarakat kita.

Berikut Nama-nama Mahasiswa KKN kelompok 12: