LIPUTAN15.COM TALAUD – Jelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) pada Rabu 9 April 2025 di Kecamatan Essang, Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Talaud, Welly Titah dan Anisya Gretsya Bambungan (WT-AGB) meminta seluruh elemen masyarakat untuk menjaga kerukunan dan persaudaraan.
WT-AGB mengingatkan kepada para pendukungnya dan masyarakat secara umum bahwa pesta demokrasi seharusnya menjadi momen untuk memperkuat persatuan bukan malah memicu perpecahan.
“Pilkada adalah sarana demokrasi, bukan ajang permusuhan. Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk saling menghormati pilihan, menjaga kerukunan, dan tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” ucap Calon Bupati Welly Titah pada Minggu (6/4/2025) kemarin.
Sosok yang lebih dikenal dengan sapaan Ko’Poka ini juga menghimbau agar masyarakat untuk tidak menyebarkan informasi hoaks serta ujaran kebencian baik di media sosial maupun dalam kehidupan sehari-hari.
Menurut Calon Bupati Talaud yang dikenal sederhana ini bahwa pemimpin yang lahir dari proses demokrasi yang sehat akan membawa dampak positif bagi pembangunan daerah.
“Mari jaga terus kerukunan, persaudaraan, dan kedamaian demi kemajuan daerah yang kita cintai,” ungkapnya sambil berharap pelaksanaan PSU di Kecamatan Essang dapat berjalan secara jujur, adil dan damai.
Menurutnya momen Pilkada hanya sementara tapi persahabatan dan kekeluargaan itu akan selamanya.
“PSU bukan segalanya tetapi kerukunan, persatuan, kedamaian dan persaudaraan adalah yang paling utama,” pungkasnya. (tni)
Tinggalkan Balasan