LIPUTAN15.COM, BOLMUT – Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (KesbangPol) Ramin Buhang membantah tudingan terhadap proses seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara bermasalah.
Menurutnya, jika mengacu pada aturan BPIP, sudah hampir dipastikan semua peserta tidak memenuhi syarat, karena pada persyaratan itu laki-laki minimal tinggi 175 dan perempuan 165.
“Karena ada perintah untuk dapat menyesuaikan dengan potensi yang ada, kita kerucutkan, tinggi laki-laki dari 175 menjadi 165, dan perempuan 158, itu rekomendasi yang dikeluarkan oleh Sekda selaku ketua,” jelasnya.
Datanglah kita pada tahapannya, kata Ramin, ada tiga tahapan: tahap III berjumlah 180an orang, masuk pada tahap II itu terpilih menjadi 80 orang, sebenarnya kuotanya 60, tapi ditambahkan menjadi 80.
“80 orang ini kami anggap sudah yang terbaik semua, namun atas dasar pertimbangan lain, karena rata-rata yang memenuhi kriteria tertumpuk di dua kecamatan Kaidipang dan Bolangitang, kita bijaksanai agar ada keterwakilan di tiap kecamatan dan sekolah lain, cara ini sejak awal seleksi sebenarnya sudah ada,” bebernya.
Ia memandang, disinilah yang menjadi letak masalahnya, karena secara otomatis akan ada yang dikorbankan demi mengisi keterwakilan dari sekolah dan kecamatan lain agar tidak menumpuk di dua wilayah dimaksud.
Menurutnya, kalau hanya soal gerakan dan lain-lain itu, kan nantinya ada pelatihan di karangtina, yang pasti dasar-dasar itu sudah ada.
“Jadi bukan karena ada kedekatan-kedekatan, ini murni untuk sentralisasi wilayah. Jadi tidak ada namanya tidak lulus, lebih tepatnya belum terpilih,” bebernya.
Karena yang menjadi prioritas kami ini, lanjutnya, yang tahun kemarin masuk, kita prioritaskan tahun ini terpilih, karena tahun kemarin itu dia bagus, selanjutnya juga demikian.
“Yang hari ini belum terpilih, jika memiliki potensi, dikemudian hari kami pastikan menjadi prioritas kedepan, dan itu sudah menjadi catatan kami bersama,” tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, dengan judul artikel: Dugaan Praktik Nepotisme di Seleksi Paskibraka Bolmut, Bagaimana Sikap PPI? Menuai bnyak masalah.
Artikel ini terbit, Selasa (28/5/2025) kemarin di media yang sama.
nvg
Tinggalkan Balasan