LIPUTAN15.COM,TOMOHON— Puluhan guru dari berbagai jenjang pendidikan di Kota Tomohon mengikuti Pelatihan Guru Koding dan Kecerdasan Artifisial yang dimulai Kamis (17/07) di SMP Negeri 3 Tomohon. Kegiatan yang akan berlangsung selama lima hari ini diikuti oleh perwakilan guru dari 34 sekolah, mencakup jenjang SD, SMP, SMA, hingga SMK.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Tomohon, Dolvin Karwur, menjelaskan bahwa peserta pelatihan adalah guru Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) atau guru yang sudah memiliki pemahaman dasar di bidang teknologi informasi.

“Pesertanya adalah guru-guru yang mewakili 34 sekolah, terdiri dari 25 SD dan SMP, serta 9 SMA dan SMK,” ungkap Karwur.

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi guru dalam menghadapi tantangan pendidikan abad ke-21, khususnya dalam bidang pemrograman (coding) dan kecerdasan artifisial (AI), yang kini menjadi bagian penting dalam dunia pendidikan berbasis digital.

Menariknya, pembiayaan kegiatan ini bersumber dari Dana BOS Kinerja—diperuntukkan bagi sekolah-sekolah berprestasi—dan Dana BOS Reguler untuk sekolah dengan jumlah siswa lebih dari 400 orang.

Kegiatan ini difasilitasi oleh tenaga ahli dari Universitas Negeri Manado (UNIMA) dan diselenggarakan oleh Lembaga Penyelenggara Diklat (LPD) Jully Tjindrawan Robotik, yang dikenal aktif mendorong literasi digital dan teknologi pada sektor pendidikan di Sulawesi Utara.

Dengan adanya pelatihan ini, Pemerintah Kota Tomohon berharap para guru tidak hanya menjadi pengajar, tetapi juga mentor teknologi yang siap membimbing generasi muda dalam menyongsong era digital.