LIPUTAN15.COM, BOLMUT – Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Bolaang Mongondow Utara Ramlan Tinamonga ikut turun bersama Forkopimda Bolmut untuk melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah kios penjualan pupuk bersubsudi.

Sidak ini dilaksakan setelah pemerintah resmi menurunkan harga eceran tertinggi (HET) pupuk bersubsidi. Penurunan harga ini berlaku efektif sejak 22 Oktober 2025 kemarin.

“Inspeksi dilakukan untuk memastikan bahwa kebijakan penurunan harga tersebut benar-benar diterapkan oleh distributor dan kios di lapangan,” ungkap politisi PAN itu.

Sebagaimana terpantau, saat sidak di kios Mandiri di Desa Ollot Satu, Kecamatan Bolangitang Barat, Ramlan bersama Kadis Pertanian Sisca Babay turut berdialog langsung dengan pengecer dan petani.

Mereka memastikan bahwa pengecer telah menerapkan harga yang sesuai pemerintah pusat tetapkan.

“Pengecer mengonfirmasi telah menerapkan penurunan harga, dan para petani menyambut baik karena harga pupuk kini lebih terjangkau,” singkat Ramlan.

Pun demikian, dijelaskan Kadis Pertanian Sisca Babay di lokasi, jika ada kios yang telah mengorder sebelum HET turun, lalu dibeli kelompok sesuai harga HET saat ini, kios wajib mengikuti harga HET.

“Pengembalian modal awal pemilik kios itu akan dikembalikan pemerintah,” tambah Sisca.

Sekedar diketahui, kegiatan ini merupkan lanjutan Sidak yang telah dilaksanakan Forkopimda dibeberapa titik di 6 Kecamatan, Kab Bolmut.

Nvg