LIPUTAN15.COM,MANADO-Heboh Bank Indonesia mengeluarkan data, Pemkab Talaud memiliki dana 2,6 triliun mengendap di bank.
Hal ini menjadi pembicaraan publik khususnya di Provinsi Sulawesi Utara. Termasuk mendapat perhatian Gubernur Provinsi Sulawesi Utara Yulius Selvanus.
Bahkan Gubernur Yulius Selvanus dengan nada bercanda mengatakan bahwa Bupati Talaud adalah bupati terkaya di Indonesia dengan kekayaan 2,6 triliun. “Ini Bupati terkaya memiliki dana 2,6 triliun,” canda gubernur dihadapan Manteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan tamu undangan dalam acara penyerahan dua kapal pelayanan kesehatan, di Marina Bay, Manado, Kamis (23/10/2025).
Menurut Gubernur, ini terbalik, Pemkab memiliki kekayaan 2,6 triliun tapi menerima bantuan. “Seharusnya kalau memiliki kekayaan 2,6 triliun sudah tidak mendapatkan bantuan. Tapi sekarang menerima bantuan,” kata gubernur sambil tersenyum.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan dana 2,6 triliun milik Pemkab Talaud mengendap di bank yaitu data dari BI. “Tapi kami sudah skroscek ke Bupati dan Kepala Badan Keuangan Talaud dan bank tidak ada dana 2,6 triliun yang mengendap di bank,” kata Tito.
Lanjutnya Tito kemungkinan ini kesalahan data dari Bank Indonesia (BI). “Kami menduga ini human error. Mungkin dana 2,6 miliar tercatat 2,6 triliun, kami menduga seperti itu,” pungkas Tito.
Tapi publik sudah dibuat heboh dengan dana 2,6 triliun milik Pemkab Talaud. Sebab kita tau Pemkab Talaud APBD sangat kecil dan daerah dengan PAD salah satu terendah di Sulut. (ite)
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan