LIPUTAN15.COM,MANADO-Gubernur Provinsi Sulut Yulius Selvanus menghadiri launching Persma 1960, di Lapangan KONI Manado, Rabu (12/11/2025).
Lapangan KONI Sario Manado menjadi saksi laga persahabatan penuh kenangan antara dua tim legendaris, Persma 1960 All Star dan Persija Glory.
Dalam pertandingan yang berjalan seru dan sengit, Persija keluar sebagai pemenang dengan skor tipis 4-3, membawa atmosfer nostalgia yang kental bagi ribuan penonton yang memadati tribun.
Persija Glory tampil agresif sejak menit awal. Kerja sama apik antara Perry Sandria dan Firman Utina menghadirkan dua gol cepat di babak pertama. Gol pembuka tercipta berkat umpan manis Firman yang disempurnakan Perry dengan sentuhan sontekan, sementara gol kedua lahir dari umpan panjang ke lini pertahanan Persma.
Meski tertinggal, Persma 1960 All Star bangkit lewat aksi solo run memukau Frangky Rais yang memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 sebelum turun minum.Memulai babak kedua dengan semangat tinggi, Budiman Yunus memperlebar keunggulan Persija menjadi 3-1 dengan tendangan keras dari luar kotak penalti.
Perry Sandria mengunci hattrick-nya melalui penalti, membawa Persija unggul jauh 4-1. Namun, Persma tak menyerah begitu saja. Arifin Adrian dan Herry Rosit masing-masing mencetak gol cepat, memperkecil jarak menjadi 3-4, dan memaksa duel menjadi semakin menegangkan.
Jual-beli serangan terus berlangsung hingga peluit akhir, namun Persma gagal menyamakan kedudukan. Kemenangan Persija disambut tepuk tangan meriah, menandai pertandingan yang bukan hanya ajang tanding, tapi juga reuni hangat para legenda Persma dan Persija yang pernah mengukir sejarah di kancah sepak bola Indonesia.
Laga ini menjadi simbol kebangkitan semangat sepak bola di Sulawesi Utara sekaligus menguatkan nilai sportivitas dan persahabatan antar para mantan pemain. Suasana penuh keakraban menutup pertandingan dengan pesan optimis untuk masa depan bola nasional dan daerah.(ite)
Editor: Yolister Karame


Tinggalkan Balasan