Sangihe, Liputan15.com – Ketua Umum Sinode Gmist Pdt. Dr. W. Woba, STh, bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe Melanchton H. Wollf, ST. ME merayakan Hari Natal bersama di Jemaat GMIST Imanuel Tahuna.
Dalam Khotbahnya yang diambil dari Pembacaan Alkitab Lukas 2 : 1 – 7 Ketua Sinode GMIST mengatakan kiranya Jemaat Imanuel Tahuna dapat meneladani kehadiran Kristus di tengah – tengah kehidupan jemaat.
“Natal adalah suatu peristiwa besar sebab yang maha kudus, yang maha suci, yang maha mulia, yang bertahta di singgasana turun menjumpai saudara dan saya yang berdosa yang sebenarnya tidak layak datang kepadaNya, dan itu semua dilakukan karena dia tau ini adalah anakKu yang banyak salah jalan, dan dia datang untuk menunjukan kembali jalan kebenaran, dan jalan keselamatan” Ucapnya
Dari pembacaan kita tadi, kita diajak untuk bersama – sama ikut mensukseskan program pemerintah sebagai wakil Allah di dunia.
“Dalam ayat pertama sampai dengan kelima kita diajak untuk sama – sama berpartisipasi dalam program pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat, seperti yang dilakukan yusuf dan maria mau kembali dan mendaftarkan diri mereka sesuai aturan yang dikeluarkan” Jelasnya.
Dirinya juga berpesan kiranya damai Natal dapat membuat tali persaudaraan kita semakin kuat karena persaudaraan itu tak dapat di ukur dengan apapun
Sementara itu Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe Melanchton H. Wolff dalam membacakan sambutan Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe ini mengucapkan selamat merayakan Natal dan selamat menyongsong Tahun Baru 01 Januari 2022.
” Sekarang ini perkembangan telekomunikasi sangat maju apalagi di dunia maya, penyebaran informasi sangat cepat, kiranya di perayaan Natal ini penyampaian Informasi dapat mendamaikan semua yang menerima informasi tersebut, bukan dimanfaatkan untuk menyampaikan hal-hal yang bersifat hoax” Ucap wollf
Sekda juga berharap kiranya dalam perayaan Natal ini jemaat Imanuel Tahuna tetap mematuhi protokol Kesehatan.
“Kiranya dalam merayakan Natal di tahun ini dilaksanakan tetap mengacu pada Protokol Kesehatan, karena wabah covid19 masi belum beralau, dan tetap mematuhi semua anjuran Pemerintah” Tutupnya
Tinggalkan Balasan