LIPUTAN15.COM — Pengamat balap sepeda motor Grand Prix asal Italia, Maurizio Bruscolini, menganggap dua pebalap MotoGP Valentino Rossidan Marc Marquez sama-sama pribadi yang tidak menyenangkan.

Perseteruan antara Rossi dan Marquez kembali mencuat karena insiden di MotoGP Argentina. Rossi ditabrak Marquez saat balapan di Sirkuit Termas de Rio Hondo menyisakan empat lap. Rossi mengungkapkan kekesalan terhadap Marquez usai insiden di MotoGP Argentina.

The Doctor menganggap Marquez sangat berbahaya untuk MotoGP dan meminta Race Direction menghukum pebalap 25 tahun itu lebih berat. Bruscolini mengklaim watak Rossi yang sesungguhnya muncul usai insiden di MotoGP Argentina. Namun, Bruscolini tetap menganggap Marquez lebih berengsek daripada Rossi setelah melakukan manuver berbahaya di MotoGP Argentina.

“Valentino Rossi yang sesungguhnya adalah yang kita lihat pada MotoGP Argentina, penuh dendam dan dengki, bukan yang diberitakan jurnalis selama ini. Tapi, faktanya Marquez bahkan lebih berengsek daripada Rossi,” ujar Bruscolini dikutip dari AS.

Bruscolini kemudian mengkritik sikap Alessio ‘Uccio’ Salucci, sahabat Rossi yang mengusir Marquez dan Direktur Tim Repsol Honda Alberto Puig dari garasi Movistar Yamaha saat ingin minta maaf. Bruscolini mengklaim pihak Yamaha sudah memberi peringatan kepada Uccio karena bertindak layaknya penguasa di garasi tim asal Jepang tersebut. “Masalah Yamaha sudah terlihat, di garasi mereka orang yang jadi bos berasal dari Tavullia [kampung halaman Rossi]. Uccio sudah melewati batas dan para petinggi Yamaha tidak menyukainya. Sekali lagi kejadian seperti ini maka dia [Uccio] tidak diizinkan masuk garasi,” ucap Bruscolini.

 

Sumber: CNN Indonesia.com