RIAU – Selama tiga hari (8-10/5/2018) seluruh pengurus, kader, simpatisan Partai Hanura ‘menyerbu’ Pekanbaru, Riau untuk mengikuti rapat kerja nasional (Rakernas).
Bumi lancang kuning (sebutan Riau) menjadi saksi sejarah dideklarasikannya Ir Joko Widodo untuk maju sebagai calon presiden 2019-2024.
Ketua Umum Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO) yang membuka rakernas, di hadapan ribuan kadernya menuturkan partai yang identik dengan warna kuning kunyit ini konsisten mendukung Jokowi 2 periode.
Menurut OSO, fokus Rakernas Partai Hanura adalah untuk rumuskan program kerja untuk pileg dan pilpres serta konsisten untuk mendukung Ir Joko Widodo untuk menjadi presiden dua periode.
“Jadi kita Partai Hanura dari awal konsisten mendukung Ir Joko Widodo menjadi presiden yang akan mendatang tahun 2019-2024,” katanya, Selasa (8/5/2018).
Rakernas Partai Hanura akan mengambil tema, “Membangun Daerah Menuju Indonesia Yang Bermartabat”.
Rencananya Presiden Jokowi akan menghadiri dan sekaligus membuka Rakernas yang akan akan melibatkan seluruh perwakilan DPD Hanura seluruh Indonesia.
Selain Presiden Jokowi, rencana hadir pula dalam kegiatan itu antara lain, Mendagri, Menteri Hukum dan HAM, Kapolri, Panglima TNI, KPU dan lain sebagainya.
Berbagai isu politik akan di bahas dalam Rakernas Partai Hanura, antara lain pemenangan dan target Hanura dalam perolehan suara pemilu mencapai parliamentary threshold hingga peta dukungan Hanura di pilpres 2019.
Rakernas Partai Hanura mempunyai beberapa tiga agenda, diantaranya pertama, memastikan seluruh kader Partai Hanura dari pusat ke daerah dapat memahami ideologi, visi dan misi yang berdasarkan Pancasila, UUD 1945 dan Bhineka Tunggal Ika yang membangun daerah untuk Indonesia beradab.
Kedua, kita ingin kader sudah mengaktifkan struktur dan jaringan partai dari pusat ke cabang hingga ranting.
“Ketiga, memastikan tokoh dan kader partai caleg baik legislatif maupun eksekutif baik dari pusat hingga kabupaten/kota betul-betul siap dalam pilpres nantinya,”tuturnya.
Rakernas Partai Hanura ini, jelasnya, akan merancang strategi partai untuk memperkuat basis partai yang menfokuskan pada ketokohan baik di tingkat nasional maupun di daerah. Jadi tokoh yang berasal dari rakyat, datang dari rakyat serta disenangi rakyat, sehingga berpengaruh di lingkungan sosialnya.
Partai Hanura mentargetkan pada Pileg tahun 2019 akan memperoleh 12 juta suara pemilih dan mentargetkan menjadi partai menengah di Indonesia.
“Jadi tahun 2014 kita peroleh 6,5 juta suara, itu sekitar 5,2 persen. Bila kitadoeble saja jadi 12 persen saja itu cukup realistis. Semua jaringan partai dari pusat hingga ranting bekerja keras. Sekarang tingkat PAC sudah 100 persen terbentuk dan untuk ranting dan anak ranting sudah terbentuk 50 persen,” tambah OSO.
Untuk pencalegan Partai Hanura nantinya akan melihat basis ketokohan. Bila dalam pencalegan pemilu terdahulu dilakukan pencalegan yang di drop dari pusat, namun untuk pencalegan Pileg tahun 2019 berasal dari tokoh daerah.
Ketua DPD Hanura Sulawesi Utara, Jackson Andre William Kumaat menuturkan, ia akan berusaha dengan sekuat tenaga untuk memperoleh suara maksimal di nyiur melambai.
“Kami optimistis akan banyak meraih pemilih khususnya pemilih pemula atau kaum milenial,” ucap dia.
Pengusaha muda ini menargetkan di tahun 2019 partainya punya satu fraksi di DPRD.
Demi merebut harapan tersebut, Kumaat rela ‘turun gunung’ untuk mencalonkan diri sebagai bakal calon anggota legislatif Daerah Pemilihan Manado untuk DPRD Sulut.
Menurutnya ini merupakan tujuan yang terukur dan realistis.
Alasannya pilwako tahun 2010, saat ia menjadi calon Wali Kota Manado dan Pileg tahun 2014 saat maju ke DPR RI dari Partai Demokrat, merupakan pengalaman politik yang berharga bagi suami dari Sisca Cicelia ini.
“Saya sudah delapan tahun berpolitik di Manado, jadi selama itu saya sudah bisa mengukur konstituen,”tandasnya.
Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judul Hanura Konsisten Dukung Joko Widodo 2 Periode, http://manado.tribunnews.com/2018/05/08/hanura-konsisten-dukung-joko-widodo-2-periode?page=all.
Penulis: Andrew_Pattymahu
Editor: Ferra Faradila Rizki Sahibondang
Tinggalkan Balasan