LIPUTAN15,SANGIHE–Kabupaten Sangihe menerima kunjungan Menteri Keuangan Republik Indonesia  Sri Mulyani dan Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara, pada Jumat (18/01/2019), di Kantor Pajak Pratama Tahuna.

Gubernur selaku Pimpinan Daerah dalam sambutanya mengucapkan selamat datang kepada kedua menteri di Provinsi Sulut terlebih di Kabupaten Kepulauan Sangihe. “Sebagai pimpinan di daerah ini saya mengucapkan selamat datang di Provinsi Sulawesi Utara khususnya di Kabupaten Sangihe dan terima kasih karena sudah mau berkunjung ke daerah kami,  ini menjadi kebahagiaan bagi Pemerintah Kabupaten dan seluruh masyarakat Sangihe yang dikunjungi menteri dan pejabat eselon 1 yang lengkap,” ucap Olly.

Sementara itu, Menteri Kominfo menjelaskan, apa itu Proyek Ring Palapa paket tengah kepada semua yang hadir bahkan proyek ini merupakan proyek yang sangat penting. “Jadi proyek ini adalah Pembangunan Jaringan tulang Punggung atau jalan tol udara,  ini untuk pelayanan signal yang lebih baik dan mempunyai beck up signal jika terjadi gangguan,” jelasnya.

Ditambahkannya pula, ini bukan hanya soal internet dengan kecepatan tinggi tetapi dengan harga yang sangat terjangkau sama dengan wilayah barat Indonesia. “Dan internet ini adalah internet dengan kecepatan tinggi,  dan mempunyai harga yang terjangkau dengan satu tujuan yaitu menyatukan Indonesia,” ujarnya.

Sedangkan Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, daerah  di Indonesia ini yang terluar hanya secara geografisnya tetapi secara pembangunan infrastruktur tetap sama. “Daerah yang terluar hanya secara geografisnya dan mereka yang tinggal seharusnya tidak merasa terpencil dan tidak terkoneksi hanya karena letak geografisnya namun kita tetap terfasilitasi dengan infrastruktur dengan baik,” ucap Sri Mulyani.

Dan dikatakannya pula, hari ini kita menyaksikan hasil atau komitmen pemerintah Jokowi JK,  menyatukan Indonesia dengan pembangunan yang dibiayai tidak hanya menggunakan APBN dan utang. “Pemerintah melaksanakan pembangunan tidak hanya dengan APBN dan utang tetapi dengan berbagai instrumen instrumen.  Contoh PII dan IIF yang merupakan dua instrumen Kementrian Keuangan untuk membantu kementrian dan daerah karena APBN tidak datang dengan jumlah yang besar,  sehingga proyek ini dapat terbangun dengan cepat,” pungkas Sri Mulyani. (Arno)