MANADO – Pemerintah Kota Manado melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) menggelar kegiatan rapat koordinasi perencanaan dan pengembangan penanaman modal, Rabu (23/10) pagi di Hotel Arya Duta jalan Piere Tendean Boulevard Manado.
Sekretaris Daerah Kota Manado, Micler Lakat mewakili Walikota membuka kegiatan mengatakan Pemerintah Kota Manado sangat terbuka serta senantiasa mendorong perkembangan investasi di Kota Manado dimana kontribusinya sangat penting bagi pembangunan khususnya pertumbuhan ekonomi serta peningkatan dan pemerataan kesejahteraan masyarakat.
“Pemerintah Kota Manado berusaha untuk menarik minat investor dan pelaku usaha agar mau menanamkan modalnya di kota manado, antara lain melalui kemudahan proses pengurusan perizinan,” kata Sekda.
Lebih lanjut dia menyampaikan, dalam hal investasi, Kota Manado layak menjadi tujuan bagi para investor dilihat dari posisi geografis yang strategis dan ditunjang dengan kondisi kota yang aman dan damai, SDM serta keindahan alam yang ada.
Sementara itu, Kepala DPM-PTSP Kota Manado, Jimmy Charles Rotinsulu menuturkan Pemkot terus melakukan upaya untuk membantu investor diantaranya penyediaan data dan informasi peluang penanaman modal, penyediaan sarana dan prasarana, penyediaan lahan dan lokasi serta bantuan teknis. Selain itu, kedepan pengurusan sejumlah izin juga sudah dapat dilakukan di kecamatan-kecamatan yang ada di Kota Manado lewat penyediaan service point di kantor camat.
“Untuk awalnya service point sudah akan ada di kecamatan Mapanget dan Tuminting, ke depan semua kecamatan sudah akan ada service point sehingga pengurusan perizinan dapat dilakukan di kecamatan,” ungkap Rotinsulu.
Sejumlah pemateri dari DPM-PTSP Provinsi Sulut, Dinas Pariwisata, Dinas Perindag Kota Manado dan para peserta dari sejumlah instansi terkait hingga pemerintah kecamatan.
