LIPUTAN15–Presiden Republik Indonesia ir Joko Widodo (Jokowi) ketika berdiskusi dengan petani Kabupaten Indramayu menegaskan, impor beras sudah disetop.
Menurut Jokowi, impor beras memang rencana pemerintah pada tahun lalu. Sudah ditandatangani. Dikarenakan ada kekhawatiran pemerintah, di tengah pandemi ada petani mengalami gagal panen karena Covid-19 dan bencana banjir. Karena sempat terjadi banjir.
“Ini harus dihitung stoknya di bulog, petani. Kalau gagal panen seperti apa. Kalau panen seperti apa. Ternyata tahun panen melimpah tidak seperti prediksi, sehingga saya putuskan stop dulu impor beras. Mau penen,” ujar Jokowi.
Jokowi mengatakan, saat panen ketika kita Impor harga gabah bisa tiga ribu. Kita mengerti. Saat ini dunia lagi rebutan pangan. Beruntung kita tidak. “Jadi kita stop impor,” tegas Jokowi kembali. (*)
Tinggalkan Balasan