LIPUTAN15.COM- Jelang Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas pada 1 Oktober 2021, sejumlah gedung sekolah SD dan SMP di Kota Manado disemprot disinfektan oleh tim BPBD Kota Manado yang bekerjasama dengan Aliansi Pers Manado (APM) dan Dinas Pendidikan Kota Manado.

Ketua APM Manado Steven Rondonuwu mengatakan, kegiatan penyemprotan disinfektan terkait persiapan PTM Terbatas.

“Kegiatan ini adalah sebagai bentuk dukungan kepada Pemerintah Kota Manado guna pencegahan penularan covid 19 pada saat dimulainya PTM pada awal Oktober nanti,” Ujar Ketua APM.

Rondonuwu berharap, dengan adanya penyemprotan desinfektan di sekolah – sekolah, para siswa yang akan melakukan aktifitas PTM lebih terlindungi dari penularan. Dan juga para orang tua tidak merasa khawatir lagi dengan putra – putri mereka. “Yang disemprot ruang dalam kelas, dan lingkungan depan kelas, setiap pintu masuk kelas. Setiap sudut ruangan kita semprot,” Ucapnya.

Pada kesempatan itu, Wakil Walikota Manado dr. Richard Sualang berkesempatan hadir menyaksikan kegiatan tersebut sekaligus memantau langsung persiapan sekolah dalam menghadapi PTM..”Persiapan terus dilakukan agar lebih matang menjelang Pembelajaran Tatap Muka,” Ujar Sualang.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Manado Daghlan Walangitan yang juga hadir menjelaskan bahwa sesuai surat edaran dari Walikota Manado bahwa Pembelajaran Tatap Muka di kota Manado sudah dimungkinkan dan akan dilaksanakan pada 1 Oktober 2021.”Semua sekolah sudah siap dengan tahapan-tahapan yang menjadi persyaratan untuk pembelajaran tatap muka terbatas tahapan-tahapan yang dipersiapkan oleh sekolah itu berdasarkan SKB 4 menteri,” Ujarnya.

Adapun sekolah yang disemprot disinfektan, yaitu SMP Negeri 1, SMP Negeri 6, SMP Negeri 7, SMP Getsemani, SMP Negeri 4, SD N 11, SDN 124, SDN 06, SDN Malalayang dan SDN12. (Ky)