“Disaat pemeriksaan saya temukan ada lebam-lebam di sebagian besar tubuh sampai ke area dekat kemaluan disertai dengan adanya perdarahan di sekitar kemaluan.

Kami juga melanjutkan dengan VER dan hasilnya ditemukan adanya robekan di selaput darah, dimana robekan yang sifatnya sudah lama,” terang dr. Joel.

Pasien ini kemudian lanjut rawat di Bagian Anak di ruang ICU, karena kondisinya berada di bawah penurunan kesadaran, dimana HB-nya hanya 1,8 dan itu akibat perdarahan yang sudah berlangsung lama.

“Pasien dilanjutkan perawatan di Bagian Anak, dan ada temuan-temuan diduga mengarah pada penyakit leukemia. Dan itu yang kami pikirkan sebagai penyebab perdarahan di vagina atau haid tidak bisa berhenti, perdarahan berlangsung terus tidak berhenti akibat ada kelainan darah,” ujar dr. Joel.

Terkait robekan di selaput darah, Tim Dokter juga mengatakan selain aktifitas seksual, hal itu juga bisa disebabkan karena aktifitas lainnya seperti olah raga atau karena mengalami kecelakaan/terjatuh.

Tim Dokter juga memantau lebam-lebam yang dialami pasien berpindah-pindah, sehingga disimpulkan pasien CT mengalami leukemia.