LIPUTAN15.COM,MANADO-Kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) membuat Pemerintah Kota Manado melalukan penghematan dengan memangkas biaya BBM Rp 7 miliar.
Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kota Manado, Peter KB Assa mengatakan, alokasi anggaran untuk BBM kendaraan dinas setahun sebesar Rp 17 miliar.
“Tapi dengan dibuatnya aplikasi khusus atas petunjuk pak walikota, maka anggaran BBM terproyeksi akan hemat Rp 7 miliar,” ungkapnya.
Menurut Assa, terobosan yang dilakukan mampu membuat postur APBD Kota Manado hemat hingga Rp 7 miliar.
“Aplikasi tersebut adalah Si-Kendis. Di mana setiap pengisian BBM kendaraan dinas pejabat, harus melalui aplikasi ini,” sebutnya.
Lanjutnya, jadi tidak seperti dulu, hanya mengandalkan nota SPBU. Karena setiap kendaraan dimonitor lewat aplikasi dan ada verifikator khusus yang melakukan monitoring.
Tinggalkan Balasan