LIPUTAN15.COM,TOMOHON- Isu pemerasan yang terjadi di Polsek Tomohon, antara oknum anggota Polsek Tomohon Tengah dan terduga para pelaku judi Togel ternyata informasi hoax.
Hal ini menyusul ketika Media ini melakukan konfirmasi lanjut kepada Kapolsek Tomohon tengah Kompol Arief Prakoso SI.K, Senin (31/10).
“Setelah di lakukan klarifikasi, praktik perjudian yang di infokan tidak benar, atau keliru,” tutur Kapolsek.
Menurut Kapolsek, bahwa yang benar para terduga pelaku hanya di minta klarifikasi saja, menyusul munculnya informasi bahwa mereka adalah pelaku judi togel yang beroperasi di kelurahan Paslaten 1, Kecamatan Tomohon tengah, Kota Tomohon.
Setelah di panggil dan dilakukan klarifikasi, ternyata informasi tersebut tidak benar, sehingga mereka sudah dikembalikan, dan tidak dilakukan penahanan.
Kapolsek juga menegaskan, isu pemerasan yang beredar di media sosial itu tidak benar, saya juga kaget mendengar isu liar yang beredar saat ini.
“Kami tentunya berkomitmen untuk memerangi praktek perjudian yang ada di wilayah hukum Polsek Tomohon engah. Saya himbau kepada masyarakat, jika ada informasi praktik perjudian laporkan. Kami tindak tegas, tukasnya.
Dari pemberitaan sebelumnya beredar informasi di mana ada oknum polisi di polsek Tomohon Tenga yang diduga melakukan permintaan uang damai terhadap terduga pelaku judi togel
Dimana ada Dua warga Tomohon yang di tangkap di pasar Tomohon, dan di minta uang sebanyak 15juta rupiah oleh oknum anggota Polsek.
Beredar isu bahwa permintaan uang tersebut sebagai uang damai, sehingga wartawan media ini langsung melakukan konfirmasi kepada Kapolsek Tomohon tengah Kompol Ari Prakoso SIK.
Tinggalkan Balasan