LIPUTAN15.COM – Balai BP2MI Sulawesi Utara (Sulut) kembali menggelar pelatihan kewirausahaan bagi 20 Pekerja Migran Indonesia (PMI) Purna bersama keluarga yang kali ini menyasar Kota Tomohon.
Acara yang diselenggarakan di Alamanda Lokon Resort Tomohon ini, berlangsung sejak 14 hingga 17 November 2022 yang dihadiri langsung Kepala BP2MI Sulut Hendra Makalalag.
Dalam sambutannya pada acara penutupan Hendra menyampaikan, bahwa kegiatan yang digelar pihaknya merupakan bentuk kepedulian berkesinambungan dari BP2MI kepada pahlawan devisa yang telah kembali ke tanah air pasca ditempatkan sebagai PMI di luar negeri.
“Tujuannya agar para mantan PMI yang sudah pulang dari luar negeri dapat mengelola keuangannya dan membuka usaha sendiri di kampung halaman sehingga dapat mensejahterakan ekonomi keluarga dan daerahnya dengan menjadi wirausaha sukses,” ujarnya.
Dikatakannya, untuk mendukung kesuksesan pelatihan, BP2MI turut melibatkan instansi terkait agar bisa memberikan dampak maksimal bagi para PMI Purna.“Untuk pelatihan kali ini, selain melibatkan Dinas Tenaga Kerja Kota Tomohon, kami juga melibatkan Dinas Perindustrian Kota Tomohon, Bank BNI 46 cabang Tomohon serta mengundang Instruktur Praktek dari Rumah Terpadu UMKM Sulut dan IKM D’Harvest Tomohon” tutur Hendra.
Hendra menambahkan, selama empat hari kegiatan, para peserta telah dibekali ilmu teori maupun praktek langsung tentang cara pembuatan Sari Jeruk Kunci dan Sambal Roa yang sudah menjadi ciri khas Provinsi Sulawesi Utara.Selain itu kata Hendra, para peserta juga akan dibantu dalam bentuk pendampingan kelompok usaha dan perorangan.
“Hari terakhir para peserta difasilitasi langsung oleh Mitra Industri BP2MI, dalam hal ini Disperindag Provinsi Sulut terkait Pendaftaran Nomor Induk Berusaha untuk selanjutnya akan mendapatkan P-IRT atau Pangan Industri Rumah Tangga dari Dinas Kesehatan,” tutupnya.
Tinggalkan Balasan