Sementara itu, Kepala Balai Wilayah Sungai Sulawesi I, Komang Sudana  mengatakan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat melalui balai-balai di seluruh Indonesia menyelenggarakan peringatan Hari Air Dunia secara serentak setiap tahunnya.

“Hari Air Dunia merupakan perayaan yang ditujukan sebagai upaya menarik perhatian publik akan pentingnya air bersih dan usaha penyelamatan dan pengelolaan sumber-sumber air yang berkelanjutan,” ungkapnya.

Adapun pada peringatan Hari Air Dunia tahun 2023 mengusung tema internasional yaitu be the thing you would to see in the world atau diadaptasi menjadi mempercepat perubahan untuk mengatasi krisis air dan sanitasi.

“Tema ini menganut makna bahwa manfaat air sangat besar bagi semua maka semua pihak harus mengambil peran dengan membuat perubahan yaitu merubah cara kita menggunakan mengkonsumsi dan mengolah air dalam kehidupan,” ungkapnya.

Pada acara pembukaan ini, dilakukan Pengukuhan Komunitas Peduli Bendungan Kuwil Kawangkoan, penanaman pohon serta pembuatan biopori juga lomba perahu.

Di acara ini hadir pula, Kepal BPJN Sulut Hendro Satrio, Sekkab Minut Novly Wowiling, perwakilan Lantamal dan jajaran Balai Wilayah Sungai Sulawesi I.