𝐎𝐥𝐞𝐡 : 𝐋𝐢𝐥𝐢𝐚𝐧𝐚

LIPUTAN15.COM- Barangkali tagline tersebut acap terdengar ditelinga kita, apalagi slogan tersebut sangat familiar. Ya, “𝑆𝑙𝑎𝑛𝑘 𝐺𝑎𝑘 𝐴𝑑𝑎 𝑀𝑎𝑡𝑖𝑛𝑦𝑎” bukan sesuatu yang awam kita kenal, mengingat hal tersebut tidak lepas dari grup band musik Slank yang sudah puluhan tahun berkarya di belantika Tanah Air.

Penggemar Slank banyak, bahkan tidak bisa dihitung menggunakan jari. Para penggemar Slank bisa melimpah ruah dikarenakan musik yang dibawakannya sempurna, dan cenderung relate dengan kehidupan individunya. Pun setiap penampilannya di panggung konser juga tak kalah menarik. Pembawaannya yang santai dan menghayati setiap detail lirik lagu, membuat pendengarnya begitu menikmati suguhan musik yang ia bawakan. Slank memanglah luar biasa.

Terlepas dari indahnya lagu yang mereka nyanyikan, siang ini Slank menghebohkan Indonesia. Mengapa? Karena ada kabar baik yang ia siarkan, dimana Slank telah mantap dan siap untuk mengawal sekaligus mendukung Ganjar-Mahfud pada Pilpres 2024.

Tentu saja kabar itu langsung membuatku terkejut bukan main. Terharu, senang sampai bangga menyelimuti perasaanku. Sampai tidak bisa berkata-kata lagi ketika mengetahui informasi tersebut.

Sedari awal, bahkan jauh sebelum Ganjar dinobatkan sebagai Capres oleh PDI-Perjuangan, diriku sudah yakin bahwa nanti Slank pasti akan merapat dan berjuang bersama Ganjar. Keyakinan itu semakin didukung saat Slank konser ke Candi Prambanan (17/12/2023), dimana Ganjar didaulat oleh band Slank untuk naik panggung dan membacakan 13 Motto Slankers serta bernyanyi bareng Slank.

Jalinan hubungan keduanya memang sudah terajut lama, bukan hanya baru-baru saja. Bahkan Ganjar sendiri menjadi penggemar berat Slank. Dimanapun band indie itu manggung, Ganjar kerap terlihat hadir untuk menikmati suguhan lagu yang mereka bawakan.

Di sisi lain alasan pasti Slank yang pada akhirnya SAH mendeklarasikan Ganjar-Mahfud dikarenakan semangat perjuangan paslon 03 untuk kesejahteraan rakyat Indonesia ini benar-benar terus menggelora. Baik Ganjar dan Mahfud selalu berupaya memberikan yang terbaik bagi negara serta tuannya (rakyat). Tidak ada kata L E L A H dalam kamus mereka, yang ada hanyalah semangat untuk terus berjuang.

Bagi Slank, mendukung Ganjar-Mahfud berarti berjuang demi langgengnya proses demokrasi Indonesia. Dimana hak berpendapat dan berekspresi senantiasa dijamin serta dilindungi oleh Undang-Undang.

Mereka (Slank) pastinya juga tak ingin apabila Indonesia, negara yang telah diperjuangkan dengan darah dan keringat harus hancur ditangan pemimpin yang melegalkan bahkan mewajarkan penubrukan konstitusi demi sebuah ambisi sekaligus posisi. Apalagi tujuan dari pencacatan konstitusi hanya demi Putra Mahkota agar bisa maju mendampingi pelanggar HAM, Prabowo Subianto yang rekam jejaknya saja bisa teman-teman nilai sendiri.

Sehingga wajar jika Slank pada akhirnya memutuskan untuk berlabuh ke Ganjar-Mahfud, seorang calon pemimpin yang jelas track recordnya, tidak ada beban di masa lalu, pengertian, berwibawa, selalu mengajarkan kebaikan dan yang jelas memperjuangkan semangat anti KKN.

Bahkan demi mendukung Ganjar-Mahfud, Abdee Nagari (gitaris band Slank) yang menjabat sebagai Komisaris Telkom rela melepas jabatan emasnya itu agar bisa mendukung Ganjar-Mahfud. Pun hal itu juga sebagai bentuk dirinya menghargai sekaligus menghormati regulasi. Serta tidak mendustai rakyat.

Inilah bukti bahwasannya banyak orang baik akan terus di kelilingi oleh orang-orang baik pula. Seperti halnya Ganjar-Mahfud yang selalu deras dukungan dari orang baik yang senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai konstitusi dan menjaga martabat demokrasi.

Salam tiga Jari, Ganjar-Mahfud selalu di hati