LIPUTAN15.COM-Bencana erupsi Gunung Ruang di Pulau Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro pada tanggal 17 April memberikan dampak terganggunya pelayanan Kesehatan di Tagulandang termasuk dengan RSUD Tagulandang yang tidak dapat digunakan oleh karena mengalami kerusakan berat.
Berdasarkan laporan analisis situasi dan koordinasi dengan Koordinator Health Emergency Operation Center, maka RSUP Prof. Dr. RD Kandou mengirimkan tenaga Kesehatan dalam bentuk TCK-EMT (Tenaga Cadangan Kesehatan- Emergency Medical Team) yang beranggotakan 15 orang tenaga medis, terbagi atas 2 orang dokter spesialis, 7 orang tenaga dokter umum, 4 orang perawat dan 1 tenaga asisten apoteker yang dipimpin oleh dr. Eka Yudha Lantang, SpAn-TI, Subsp.TI(K), MM untuk membantu pelayanan kesehatan di rumah sakit darurat yang dibentuk oleh pemerintah daerah setempat.

Dirut RSUP Kandou Dr.dr. Ivonne Rotty, MKes, berpesan kepada tim untuk dapat melaksanakan tugas kemanusiaan ini dengan sebaik-baiknya dengan tetap menjaga diri dan kesehatan masing-masing sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi Masyarakat Tagulandang.
Rottty juga menambahkan bahwa pengiiriman tim ini adalah sebagai bentuk kontribusi Rumah Sakit Kandou sebagai RS Vertikal di Indonesia Timur bagian Utara dalam respons tanggap bencana sekaligus terus menjalin sinergitas dengan setiap pemangku kepentingan kesehatan di Sulawesi Utara dalam hal ini Dinas Kesehatan Kabupaten dan Provinsi.
Ketua Tim Dr. Eka Lantang menyebutkan bahwa tim yang ditugaskan sejak tanggal 22 sampai 26 April ini berutama melakukan tugas di dua Puskesmas, yakni Puskesmas Minanga dan Puskemas Kisihang yang ditetapkan menjadi tempat pelayanan rawat inap bagi pasien-pasien rumah sakit Tagulandang yang terdampak erupsi.
Selain itu, tim bersama-sama dengan tim kesehatan dari Kabupaten Sitaro dan berkoordinasi dengan tim dari Dinas Kesehatan Provinsi melakukan layanan rujukan ke RSUD Provinsi Sulawesi Utara dan RSUP prof Dr. RD Kandou Manado bagi pasien-pasien yang tidak dapat dilakukan Tindakan lebih lanjut di Tagulandang dan juga membantu pelayanan di Pos Kesehatan Apengsala yang merupakan Pos Kesehatan yang didirikan oleh Kesdam XIII Merdeka. Di samping pelayanan kesehatan, tim juga membawa bantuan hasil donasi dari beberapa donator di Manado, terutama untuk membantu tenaga kesehatan Tagulandang yang terdampak.
Secara terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Sitaro, Evita Janis, Skep, menyampaikan ucapan terima kasih kepada tim RS Kandou yang telah membantu Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Sitaro dalam pelayanan kesehatan yang dilakukan serta kontribusi tim dalam setiap pertemuan / briefing harian dalam Klaster Kesehatan.
Tinggalkan Balasan