Sangihe, Liputan15.com – Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe, Jabes E. Gaghna, SE. ME dan Pdt. Em. Patras Madonsa, MTh, yang diusung oleh koalisi Partai Golkar dan Partai Demokrat, resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Kepulauan Sangihe pada pukul 11.30 WITA, Kamaia (29/08/24).
Kehadiran pasangan dengan julukan “JegTras” tersebut didampingi oleh keluarga tercinta serta pengurus kedua partai pengusung. Mereka disambut secara adat di depan pintu masuk KPUD, lengkap dengan iringan musik bambu yang menambah nuansa kearifan lokal dalam proses pendaftaran ini.
Pendaftaran pasangan JegTras diterima oleh jajaran KPUD Kabupaten Kepulauan Sangihe dengan pengawasan langsung dari Bawaslu Kabupaten Kepulauan Sangihe. Setelah proses pendaftaran selesai, Jabes E. Gaghna yang pernah menjabat sebagai Bupati periode 2017-2022, menyampaikan kepada awak media bahwa proses pendaftaran berjalan lancar dan sesuai harapan.
“Hari ini, pasangan JegTras telah resmi mendaftarkan diri dan diterima oleh KPU, serta disaksikan oleh Bawaslu. Kami berharap semua berkas yang kami ajukan dapat diterima dengan baik. Waktu pendaftaran tadi hanya berlangsung selama 30 menit, ini merupakan berkat kerja keras dari tim pemenangan, semuanya bisa terselesaikan dengan baik,” ungkap Gaghana.
Lebih lanjut, Gaghana juga menyampaikan visinya untuk Sangihe sebagai “beranda depan NKRI yang sejahtera, mandiri, religius, dan berbudaya.” Menurutnya, visi tersebut akan diterjemahkan dalam berbagai program kerja yang jelas dan konkret untuk mewujudkan kesejahteraan, kemandirian, religiusitas, dan pelestarian budaya di daerah tersebut.
“Kami merasa bahwa perpaduan dalam pasangan JegTras ini dapat membagi tugas dengan baik. Kesejahteraan dan kemandirian adalah tanggung jawab saya sebagai seirang ekonomi, sedangkan religiusitas dan budaya akan menjadi fokus Wakil Bupati yang juga seorang Pendeta dan Kepala Badan Adat,” tambahnya.
Sementara itu, bakal calon Wakil Bupati, Pdt. Em. Patras Madonsa, menyampaikan bahwa keputusannya untuk maju dalam Pilkada kali ini didorong oleh keinginan untuk memberikan diri sepenuhnya demi kemajuan daerah.
“Saya menerima panggilan ini dengan hati yang tulus, karena saya yakin kita bisa berbuat lebih untuk masyarakat Sangihe. Jika Tuhan mengizinkan dan masyarakat memberikan kepercayaan, saya ingin menjadi berkat bagi daerah ini dalam sisa kehidupan yang masih Tuhan percayakan kepada saya,” tutur Patras Madonsa.
Pendaftaran resmi ini menandai langkah awal bagi pasangan JegTras dalam kompetisi Pilkada Kabupaten Kepulauan Sangihe, dengan harapan mereka dapat meraih kemenangan dan membawa perubahan positif bagi masyarakat setempat.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan