Sangihe, Liputan15.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Sangihe sedang mempersiapkan tahapan penting dalam Pilkada 2024, yaitu debat terbuka bagi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati. Debat ini dijadwalkan akan digelar pada 19 Oktober 2024.
Iklam Patonaung, Kepala Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi, dan SDM KPU Sangihe, menyatakan pada Selasa (08/10/2024) bahwa debat akan diadakan dua kali. “Menurut aturan, debat dapat dilakukan maksimal tiga kali, namun karena pertimbangan anggaran, kami memutuskan untuk menggelar dua kali debat,” ujarnya.
Meskipun terdapat kendala anggaran yang masih dibahas, Iklam memastikan KPU Sangihe berkomitmen untuk menyelenggarakan debat ini secara profesional dan terbuka. Debat akan disiarkan secara langsung melalui TVRI Nasional, YouTube, dan Facebook TVRI, serta kanal YouTube KPU Kabupaten Sangihe.
Untuk lokasi, KPU sedang berkoordinasi dengan beberapa pihak dan mengajukan tiga opsi, yaitu Kantor DPRD Sangihe, Auditorium Polnustar, dan Tahuna Beach Hotel. “Kami berharap minimal dua dari tiga tempat tersebut siap, serta menyiapkan lokasi cadangan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak terduga,” tambah Iklam.
Selain itu, KPU akan membentuk dua tim khusus untuk persiapan debat, yaitu tim perumus dan tim panelis. “Ini inovasi dalam Pilkada kali ini. Jika sebelumnya hanya ada tim panelis, sekarang ada tim perumus yang bertugas merancang soal debat,” jelas Iklam.
Tim perumus dan panelis akan terdiri dari 10 orang yang berasal dari kalangan akademisi, profesional, tokoh masyarakat, dan agama di Sangihe. Setiap debat akan melibatkan lima orang dari tim perumus sekaligus panelis dengan tema-tema yang telah ditentukan.
Debat terbuka ini diharapkan memberikan informasi yang jelas mengenai visi, misi, dan program kerja setiap pasangan calon serta meningkatkan partisipasi pemilih dalam Pilkada Sangihe 2024.
Tinggalkan Balasan