Sangihe, Liputan15.com – Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kepulauan Sangihe, Edmon Dolongseda, menjadi narasumber dalam kegiatan sosialisasi yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Utara, Sabtu (02/11/2024). Acara ini berlangsung di Aula Kantor Desa Naha 1, Kecamatan Tabukan Utara, dengan dihadiri sejumlah tokoh agama dan masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Dolongseda menyampaikan materi bertema “Dukungan Bawaslu dalam Pengawasan Partisipatif Pemilihan Serentak Tahun 2024”. Ia menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam mengawasi seluruh tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak.

“Kami di Bawaslu Sangihe terus mendorong pengawasan partisipatif. Keterlibatan masyarakat sangat penting untuk memastikan proses Pilkada berjalan dengan baik,” ujarnya.

Ia mengajak masyarakat untuk menjadi “tim sukses” dan “tim pemenangan,” tetapi dalam konteks mendukung pengawasan pemilu. “Bukan menjadi tim sukses pasangan calon, tetapi menjadi tim sukses dan pemenangan Bawaslu dalam menjaga kualitas demokrasi,” tegasnya.

Dolongseda juga menggarisbawahi bahwa pengawasan partisipatif sangat dibutuhkan, terutama dalam tahapan kampanye. Ia mengingatkan masyarakat untuk fokus pada hal-hal penting, seperti memastikan tidak ada pihak yang melanggar aturan, termasuk ASN, TNI, Polri, kepala desa, dan aparat desa yang dilarang terlibat dalam kampanye.

“Jika ada dugaan pelanggaran, masyarakat bisa melaporkannya kepada Bawaslu. Kami terbuka untuk menerima informasi agar Pilkada 2024 dapat berlangsung aman, damai, dan penuh sukacita,” kata Dolongseda.

Ia menambahkan, secara kuantitas, pengawas yang dimiliki Bawaslu terbatas. Oleh karena itu, dukungan masyarakat sangat dibutuhkan untuk mengawasi setiap tahapan Pilkada, mulai dari kampanye hingga hari pemungutan suara.

“Bersama, kita bisa memastikan demokrasi di Kabupaten Kepulauan Sangihe berjalan lebih baik,” pungkasnya.