LIPUTAN15.COM,TOMOHON– Menjelang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tomohon, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tomohon mengadakan simulasi pemungutan, penghitungan, dan rekapitulasi suara.

Acara ini berlangsung di GOR Babe Palar, Kota Tomohon, dengan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Bawaslu, tim sukses pasangan calon, serta masyarakat.

Ketua KPU Tomohon, Albertien G.V. Pijoh, SE, menjelaskan pentingnya kegiatan ini sebagai upaya mempersiapkan proses pemilu yang aman, transparan, dan profesional. “Simulasi ini memastikan bahwa semua petugas memahami alur teknis pemilu, dari pemungutan suara hingga rekapitulasi hasilnya. Kami ingin seluruh proses berjalan lancar dan tanpa kendala,” ungkapnya.

Dalam simulasi ini, setiap tahapan dilakukan secara rinci, mulai dari penerimaan pemilih di Tempat Pemungutan Suara (TPS), pencoblosan, penghitungan suara, hingga rekapitulasi tingkat kota. Berbagai skenario permasalahan, seperti kesalahan dalam penghitungan atau keberatan dari saksi, juga disimulasikan untuk memberikan solusi terbaik bagi petugas di lapangan.

Kegiatan ini tidak hanya bertujuan meningkatkan kesiapan petugas pemilu, tetapi juga membangun kepercayaan publik terhadap integritas Pilkada. “Kami ingin masyarakat yakin bahwa suara mereka dihitung secara jujur dan adil,” tambah Pijoh.

Simulasi ini mendapatkan respons positif dari masyarakat yang hadir. Salah satu warga, Johny Mantiri, mengapresiasi langkah KPU Tomohon. “Kegiatan ini sangat penting untuk memastikan pemilu berjalan tertib. Kami optimis Pilkada di Tomohon akan sukses,” katanya.

Dengan semakin dekatnya hari pemungutan suara pada 27 November 2024, KPU Tomohon terus menunjukkan komitmennya untuk mewujudkan pesta demokrasi yang sukses dan bermartabat di Kota Tomohon.