Sangihe, Liputan15.com – Bupati Kepulauan Sangihe, Michael Thungari, turut ambil bagian dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Provinsi Sulawesi Utara dalam rangka penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029 yang berlangsung di Sentra Hotel, Minahasa Utara.

Didampingi Sekretaris Daerah Melanchton Harry Wolff dan Kepala Bapelitbangda Ronald Izaak, kehadiran Bupati Thungari mencerminkan komitmen Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe untuk mendorong keterpaduan pembangunan lintas wilayah, khususnya wilayah kepulauan dan perbatasan.

Musrenbang yang mengangkat tema “Menuju Sulawesi Utara Maju, Sejahtera, dan Berkelanjutan” ini dibuka secara resmi oleh Wakil Gubernur Sulut, Dr. J. Victor Mailangkay, S.H., M.H., mewakili Gubernur Sulut.

Dalam pernyataannya, Bupati Thungari menekankan pentingnya forum ini sebagai ruang strategis untuk memastikan bahwa arah pembangunan provinsi turut mengakomodasi kebutuhan daerah kepulauan.

“Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe hadir dengan semangat membangun daerah yang sejahtera dan berbudaya. Forum ini penting agar pembangunan provinsi selaras dengan karakteristik wilayah kami yang berbasis kepulauan,” ungkap Thungari.

Musrenbang RPJMD ini turut dihadiri para kepala daerah se-Sulawesi Utara, perangkat daerah, hingga pemangku kepentingan lintas sektor. Sejumlah narasumber nasional juga hadir, termasuk Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri, Agus Fatoni.

Forum tersebut diharapkan menjadi titik awal sinergi perencanaan pembangunan jangka menengah yang inklusif, terintegrasi, dan responsif terhadap tantangan serta potensi daerah, termasuk di wilayah terdepan seperti Kepulauan Sangihe.