LIPUTAN15.COM,MANADO– Potensi laut Sulawesi Utara yang luas belum tergarap maksimal. Gubernur Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Komaling bertemu Menteri Kelautan dan Perikanan RI beserta eselon I KKP – bahas kebijakan pembangunan sektor kelautan-perikanan, tuntut intervensi pusat untuk naikkan PAD dari Rp600 juta jadi pilar ekonomi utama.

Gubernur Yulius tekankan 73% wilayah Sulut laut, tapi kontribusi perikanan masih minim – ketimpangan potensi vs realisasi harus diatasi.

“Butuh dukungan KKP buat pemberdayaan nelayan kecil, infrastruktur pelabuhan, sarana modern, & SDM unggul di pesisir kepulauan,” ujarnya.

Sementara itu, Menteri KKP sambut hangat. “Kami siap kolab! Program khusus Sulut termasuk teknis ekonomi pesisir, pengolahan hasil laut, ekspor perikanan, & sentra terpadu – sinergi pusat-daerah percepat berkelanjutan,” ujarnya.

Komitmen lahir: Fokus nelayan modern, hindari IUU fishing – Sulut siap jadi poros biru timur Indo, dukung kebijakan pusat untuk laut adil & hijau. Nelayan Sulut, masa depan cerah.