LIPUTAN15.COM,MANADO-Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Sulawesi Utara menyerahkan secara simbolis 7000 paket Ramadhan Berkah Bagi Kaum Mustahik di Provinsi Sulawesi Utara, di ruang C.J Rantung Kantor Gubernur, Kamis (13/04/2023).

Ketua Baznas Sulut Abid Takalamingan mengatakan, setelah dilakukan penyerahan secara simbolis, pendistribusian selanjutnya akan diteruskan ke mustahik Seluruh Sulut dan akan dikoordinasikan dengan Baznas Kabupaten/Kota.

“Selain muzakki perorangan kami menggandeng BUMN, BI perwakilan Sulut dan Pegadaian Kanwil V,” kata Abid.

Menurut Takalamingan, paket ramadhan disalurkan Baznas dari tahun ke tahun memgalami peningkatan. Jika di awal penyaluran 2000 paket untuk tahun 2023 ini disalurkan 7000 peket.

Dalam kesempatan itu, Abid juga menegaskan keberadaan Baznas sesuai undang-undang. Dimana lembaga Baznas lembaga Pemerintah Non Struktural.

“Ada tiga macam paket disalurkan meliputi paket ramadhan bahagia, paket zakat fitrah 4000 paket dan paket ramadhan berkah berbagi bersama. Dari Bank Indonesia 700 paket dan Pegadaian 1000 paket,” ungkapnya.

Dia menyebutkan alasan dilaksanakan di Pemprov untuk penguatan keberadaan Baznas sesuai undang-undang. Adapun penerima secara simbolis 20 orang.

Sementara itu, Kepala PT Pegadaian Kanwil V Manado Edwin S Inkiriwang dan Perwakilan Kepala BI Andi Prasmoko, memberi apresiasi kepada Baznas Sulut.

“Tahun ini Pengadaian melaksanakan mudik gratis tanggal 18 April menuju Gorontalo, dan beberapa kota lainnya di Sulut,” ungkapnya.

Di tempat yang sama, Perwakilan Kepala BI Andi Prasmoko menjelaskan, presentase penduduk miskin di Sulut, masih di bawah tingkat nasional dan terendah se sulawesi. Sehingga peran zakat sangat penting dalam pergerakan ekonomi.

Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey diwakili Asisten II Praseno Hadi mengatakan, pak Gubernur dan Pak Wagub memberi apresiasi bagi Baznas. Dalam kesempatan itu juga disampaikan mari kita terus berbagi dan Sulut sebagai laboratorium kerukunan beragama terus dipertahankan.

Hadir dalam kesempatan itu, semua pimpinan Baznas Sulut dan Forkopimda Sulawesi Utara.