Liputan15.com,Minsel-Dalam meningkatkan keterampilan Ketahanan Pangan dan Pertanian, Pemerintah Desa Rumoong Bawah Kecamatan Amurang Barat Kabupaten Minahasa Selatan menggelar pelatihan membuat pupuk untuk masyarakat Desa, selama 2 hari terhitung mulai tanggal 22 – 23 September 2023. Dengan Nara Sumber Linda V. Lokey. SP, Donald Mukuan. SE dan Velix Supit.ST.
Dalam pelatihan tersebut, yang di buka langsung oleh Camat Amurang Barat Drs. Hanny N.C Kondoy yang di hadiri kurang lebih 30 Masyarakat mengikuti akan kegiatan tersebut dengan berbagai materi yang di bahas.
Dan untuk Materi:
- Pengantar Pertanian murah berbahan alami hingga nol rupiah tanah subur selamanya.
2.Pengenalan bakteri alami sebagai agen penyubur yg ada disekitar kebun , cara pembiakan dan aplikasi di kebun.
3.Pembuatan pupuk NPK alami penganti NPK buatan ( harga NPK buatan 20rb/ kg ) kwalitas setara, NPK alami Rp 0.
4.Pembuatan Fungisida,Bakterisida,Pestisida berbahan alami , sangat Murah. - Pembuatan bahan perata,pembasah sebagai pencampur pestisida fungisida agar pembasmi hama lebih mempan dan bisa menembus badan pelindung hama.bagi seluruh masyarakat Desa.
- Pembuatan Elisitor Biosaka pengganti pupuk yg bisa menyuburkan tanaman tanpa pemberian pupuk sekalipun berbahan Rp 0 .cocok untuk jagung ,padi dan cabe.
Hukum Tua Desa Rumoong Bawah Sandra S. Rampisela, S.Tr.KL mengatakan pelatihan pengolahan pembuatan pupuk ini untuk memberikan keterampilan sekaligus keahlian bagi masyarakat Desa Rumoong Bawah. Sehingga mereka bisa memaksimalkan limbah menjadi barang bernilai dan berguna tinggi.
Sandra pun menjelaskan pelatihan pembuatan pupuk tersebut sebagai upaya pemberdayaan Kelompok Tani agar tidak bergantung pada pupuk pabrik atau berbahan kimia sintetis.
Pihaknya menambahkan pelatihan pembuatan pupuk mulai dilakukan pada tanggal 22-23 September 2023. Pelatihan dilakukan secara terjadwal bagi masyarakat. Menurut Sandra melalui kegiatan pelatihan ini diharapkan mampu menambah perekonomian masyarakat.


Tinggalkan Balasan