LIPUTAN15.COM–Karena kurang informasi dari pihak Kantor Unit Pelayanan Pelabuhan (KUPP) Kelas II Tahuna, masyarakat mempertanyakan kenapa ruang tunggu penumpang dikunci pihak petugas KUPP?.”Inikan fasilitas ruang tunggu penumpang kenapa dikunci. Kasihan penumpang menunggu keberangkatan malam hari,” ungkap salah satu warga.
Menanggapi hal ini, Kepala Kantor Unit Pelayanan Pelabuhan Kelas II Tahuna, melalui staf Pengawas Keselamatan Pelayaran Daniel Mahalung menjelaskan, ini hanyalah masalah komunikasi yang tidak tersampaikan kepada masyarakat dengan baik. “Mengenai penutupan ruang tunggu terminal penumpang ini adalah hasil keputusan bersama semua komponen yang ada di lingkup pelabuhan guna menjaga fasilitas umum ini dari tangan tangan yang tidak bertanggung jawab,”katanya.
Menurutnya, untuk saudara-saudara kita yang akan menggunakan jasa pelayaran pada malam hari sudah disediakan koridor untuk mereka gunakan, dan disediakan fasilitas Kamar Mandi di Pos pelayanan. “Dan tentang penjual yang berjualan di ruang tunggu itu sudah sesuai aturan yang berlaku Peraturan Pemerintah (PP) 61 Tahun 2009, dan ini juga untuk membantu masyarakat,”tutupnya. (Arno)
