LIPUTAN15.COM, BOLMUT – Pemerintah Desa Ollot I, Kecamatan Bolangitang Barat, Kabupaten Bolmut menggelar seleksi penjaringan perangkat desa.
Penjaringan dilakukan guna mengisi kekosongan empat (4) jabatan, yakni jabatan Kasie perencanaan dan kekosongan tiga Kepala Dusun (Kadus).
Kegiatan yang digelar di aula kantor desa, Selasa (11/2/2025) itu dihadiri langsung Sekretaris Kecamatan Abdul Latif Mewengkang bersama Kasie PMD Subhan Goma serta Sangadi Isnain Patiro bersama jajaran dan BPD.
Terdapat 4 tahapan dalam proses seleksi tersebut, pertama test tertulis, pidato, komputer, dan wawancara. Ke empat tahapan ini terpantau dilaksanakan secara transparan dengan dihadiri tokoh masyarakat Ollot I.
Ketua panitia Tomy Van Gobel mengatakan bahwa pada mulai proses tahapan hingga hari pelaksanaan seleksi Perangkat desa kami berupaya sebaik mungkin, tanpa ada intervensi dari pihak lain.
“Jadi soal hasil lulus dan tidak itu merupakan hasil usaha dari peserta, karena dalam setiap tahapan seleksi hasil yang ada langsung kita umumkan,” singkatnya.
Kasie PMD Subhan Goma mengungkapkan, kegiatan ini adalah amanat UU. Setiap tahapan panitia yang menyiapkan, kami dari pihak kecamatan hanya memfasilitasi, menyiapkan soal. Sebatas itu.
“Jadi yang memiliki nilai tertinggi, tentu dia yang pantas menduduki kekosongan yang ada. Apapun hasilnya itu kita harus terima, kita sama-sama jaga integritas pelaksanaan perangkat desa ini,” tegas Subhan sembari berpesan untuk setia mencintai pekerjaan yang ada, karena setiap pekerjaan yang kita jenuh, diluar sana pasti ada yang mengincarnya.
Dirinya memandang, setelah mengikuti proses seleksi di ollot 1, kualitas perserta, katanya berada di atas rata-rata yang ada di wilayah Bolangitang barat.
“Jadi ollot I ini kualitas pelaksanaanya hingga pesertanya luar biasa hebat, pintar-pintar, jadi bukan berarti yang tidak lulus tidak bagus,” kuncinya.
![](https://liputan15.com/wp-content/uploads/2025/02/IMG-20250211-WA0006-300x170.jpg)
Sementara itu, Sangadi Ollot I, Isnain Patiro menekankan kepada peserta yang lulus akan pentingnya loyalitas. Harus siap berkerja sesuai tugas masing-masing.
Hal itu ia ceritakan berdasarkan pengalaman, katanya, banyak yang mengatakan siap diawal, tapi setelah berhadapan dengan tugas, ada saja tantanggan.
“Saya berharap itu tidak terjadi, semoga kedepan setiap tugas yang diberi bisa dilaksanakan. Karena menjadi perangkat desa ini sebenarnya kerjanya sedikit enteng jika di banding yang lain, artinya ada waktu luang,” tambahnya.
Demikian kepada peserta yang belum lulus, ia berpesan untuk tidak berkecil hati, masih banyak ruang di desa, terutama soal penyegaran kembali kepengurusan BUMDes, teman-teman bisa bergabung jika berkinginan membangun desa.
Berikut Nama-nama peserta yang dinyatakan lulus seleksi perangkat desa Ollot I:
- Tryanti Mandjurungi – Nilai 1762 – Peringkat I
- Fadly Aingahu – Nilai 1648 – Peringkat II
- Fantri Latodjo – Nilai 1641 – Peringkat III
- Arsid Djenaan – 1611 – Peringkat IIII
Sedangan 2 peserta lain yang mendapatkan nilai terendah dari 4 pesaingnya, yakni :
- Ansar Goma
- Sry Wany Bangko
Penulis : NVG
Tinggalkan Balasan