MINAHASA— Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, dipimpin Gubernur Yulius Selvanus dan Wakil Gubernur Victor Mailangkay, memberikan dukungan penuh terhadap Festival Danau Tondano (FDT) 2025 yang tengah berlangsung di Lapangan Dr. Sam Ratulangi, Tondano.

Kepala Dinas Pariwisata Sulut, dr. Kartika Devi Tanos, MARS, mewakili Gubernur dalam kesempatan tersebut, menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan festival sebagai upaya memperkaya kalender pariwisata daerah.

Menurut dr. Kartika, data Badan Pusat Statistik (BPS) September 2025 mencatat peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara ke Sulawesi Utara sebesar 16,88%, dengan mayoritas berwisata juga ke daerah Minahasa.

Festival Danau Tondano dipandang sebagai momen strategis untuk meneguhkan posisi Sulut sebagai destinasi wisata “beyond ordinary” yang menggabungkan keindahan alam dan kekayaan budaya.

Festival ini mengusung sejumlah misi penting, antara lain mempromosikan Danau Tondano sebagai destinasi unggulan, menggerakkan ekonomi kreatif dan UMKM lokal, serta mengajak masyarakat berperan aktif menjaga kelestarian lingkungan lewat kampanye ekosistem yang sehat dan bebas sampah.

Bupati Minahasa, Robby Dondokambey, dalam sambutannya menegaskan bahwa festival bukan hanya agenda tahunan biasa, melainkan wujud nyata dari visi “Minahasa, Daerah Pariwisata yang Maju dan Sejahtera.”

Ia menyambut hangat dukungan Kementerian Pariwisata RI yang semakin memantapkan posisi Festival Danau Tondano dalam peta wisata nasional.

“Melalui festival ini, kami ingin membuktikan kepada Indonesia bahkan dunia bahwa Danau Tondano adalah permata pariwisata yang layak bersinar lebih terang,” tandas Bupati RD.

Meski festival berjalan meriah, Bupati juga mengingatkan pentingnya kelestarian lingkungan yang berkelanjutan.

“Danau Tondano membutuhkan perhatian khusus melalui pemulihan dan pengelolaan yang hati-hati agar tetap lestari untuk generasi masa depan,” pungkasnya.(*)

Editor: Yolister Karame