LIPUTAN15.COM-Ekonomi dunia termasuk Indonesia akan goyang dampak konflik antara Rusia dan Ukraina. Pemulihan ekonomi dunia terganggu.
Pasalnya, invasi Rusia terhadap Ukraina membuat inflasi meningkat karena terjadi kenaikan harga komoditas.
Peneliti Indef Eisha M Rachbini mengatakan, konflik Rusia dengan Ukraina memberi dampak khususnya terhadap ekonomi global.
Pertama, pemulihan ekonomi dunia post covid, dengan ancaman Inflasi yang telah terlihat di beberapa negara maju (AS, juga Indonesia), dan kenaikan harga komoditas dunia.
“Jika perang berlanjut, pemulihan ekonomi global juga terancam akan lebih rendah dari prediksi awal,” ujarnya, Minggu (27/2/2022).
Dia mencatat, pertumbuhan ekonomi global diprediksi 4,4% pada tahun ini dan 3.8% pada 2023. Negara maju 3.9% (2022) dan 2.6% (2023) Negara berkembang 4.8% (2022), 4.7% (2021), Asean di 5-5.6% (2022) dan 6% (2023). Indonesia 5.6% (2022) dan 6% (2023).


Tinggalkan Balasan